G6PDH: Pemeriksaan Penting yang Sering Diabaikan, Ini Peran Krusialnya di Laboratorium Medik

Table of Contents

G6PDH: Pemeriksaan Penting yang Sering Diabaikan, Ini Peran Krusialnya di Laboratorium Medik

INFOLABMED.COM – Pemeriksaan G6PDH merupakan salah satu uji laboratorium yang memiliki peran vital namun sering kurang mendapat perhatian. 

G6PDH (Glucose-6-Phosphate Dehydrogenase) adalah enzim penting dalam sel darah merah yang berfungsi melindungi eritrosit dari kerusakan akibat stres oksidatif.

Baca Juga: Waspadai Defisiensi Glucose-6-Phosphate Dehydrogenase (G-6-PD): Penyebab Anemia Hemolitik yang Sering Tak Disadari

Defisiensi G6PDH dapat menyebabkan anemia hemolitik, terutama ketika penderita terpapar obat tertentu, infeksi, atau makanan seperti kacang fava. 

Oleh karena itu, pemeriksaan G6PDH menjadi bagian krusial dalam skrining dan penegakan diagnosis di laboratorium medik.

Apa Itu G6PDH?

G6PDH adalah enzim yang berperan dalam jalur pentosa fosfat, menghasilkan NADPH yang dibutuhkan sel darah merah untuk mempertahankan stabilitas membran sel. 

Tanpa kadar G6PDH yang cukup, eritrosit menjadi rentan pecah (hemolisis).

Defisiensi enzim ini bersifat genetik dan lebih sering ditemukan pada laki-laki karena diturunkan melalui kromosom X.

Mengapa Pemeriksaan G6PDH Penting?

Pemeriksaan G6PDH sangat penting terutama pada:

  • Bayi baru lahir, untuk mencegah ikterus berat
  • Pasien sebelum pemberian obat tertentu, seperti antimalaria dan sulfonamid
  • Pasien dengan anemia hemolitik tanpa sebab jelas
  • Skrining populasi di daerah endemis defisiensi G6PD

Tanpa pemeriksaan ini, risiko komplikasi serius bisa meningkat akibat salah pemberian terapi.

Metode Pemeriksaan G6PDH di Laboratorium

Secara umum, pemeriksaan G6PDH dilakukan dengan metode:

  1. Uji kualitatif (screening test) Digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya aktivitas enzim G6PD.
  2. Uji kuantitatif Mengukur kadar aktivitas enzim G6PDH secara numerik dan lebih akurat.

Spesimen yang digunakan biasanya adalah darah EDTA, dan hasil pemeriksaan harus diinterpretasikan dengan mempertimbangkan kondisi klinis pasien.

Peran ATLM dalam Pemeriksaan G6PDH

Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM) memegang peran penting mulai dari tahap pra-analitikanalitik, hingga pasca-analitik

Ketelitian dalam penanganan sampel, pemilihan metode, serta pelaporan hasil sangat menentukan akurasi diagnosis.

Kesalahan kecil dalam proses laboratorium dapat berdampak besar pada keputusan klinis pasien.

Pemeriksaan G6PDH bukan sekadar uji tambahan, melainkan pemeriksaan esensial yang dapat menyelamatkan pasien dari komplikasi serius. 

Baca Juga: Red Cell Enzyme Assays: Pentingnya Pemeriksaan Enzim Sel Darah Merah untuk Diagnosis Anemia Hemolitik

Edukasi berkelanjutan mengenai pemeriksaan ini sangat dibutuhkan, baik bagi tenaga kesehatan maupun masyarakat umum.

Sebagai platform edukasi laboratorium medik, Infolabmed.com terus berkomitmen menyajikan informasi yang akurat, aplikatif, dan mudah dipahami.


Ikuti dan dukung perkembangan edukasi laboratorium medik bersama Infolabmed.com dengan Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui chanel TelegramFacebook, dan Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.



Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Selamat datang di my blog! Blog ini membahas dunia laboratorium medik dengan cara yang mudah dipahami. Dari teknik pemeriksaan, interpretasi hasil laboratorium, hingga tips seputar kesehatan, semuanya dikemas simpel, jelas, dan berbasis bukti ilmiah. Yuk, eksplorasi ilmu laboratorium bersama! 🔬🚀

Post a Comment