Pulmonary Embolism: Gejala, Penyebab, dan Penanganan Darurat yang Harus Diketahui

Table of Contents

Pulmonary Embolism: Gejala, Penyebab, dan Penanganan Darurat yang Harus Diketahui


INFOLABMED.COMPulmonary embolism (emboli paru) adalah kondisi serius di mana gumpalan darah menyumbat arteri di paru-paru. 

Dalam kebanyakan kasus, gumpalan darah ini berasal dari deep vein thrombosis (DVT), yaitu pembekuan darah di vena dalam (biasanya di kaki), lalu berpindah ke paru-paru. 

Baca juga : Mengenal Lung Scan (Ventilation/Perfusion Scan, V/Q Scan): Pemeriksaan Penting untuk Deteksi Emboli Paru

Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat mengancam nyawa karena menghambat aliran darah ke paru-paru.

Gejala Pulmonary Embolism

Gejala emboli paru bervariasi, tergantung pada ukuran gumpalan darah dan seberapa banyak paru-paru yang terdampak. Gejala umum meliputi:

  • Sesak napas tiba-tiba – Terjadi bahkan saat istirahat dan memburuk saat beraktivitas.
  • Nyeri dada tajam – Terasa seperti serangan jantung, terutama saat menarik napas dalam, batuk, atau membungkuk.
  • Pingsan (syncope) – Disebabkan oleh penurunan tekanan darah atau detak jantung secara tiba-tiba.

Gejala lain yang mungkin muncul:

  • Batuk (kadang disertai darah)
  • Detak jantung cepat atau tidak teratur
  • Keringat berlebihan
  • Kulit pucat atau kebiruan

Penyebab dan Faktor Risiko

Penyebab utama pulmonary embolism adalah deep vein thrombosis (DVT). Faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan terjadinya kondisi ini meliputi:

  • Duduk terlalu lama (misalnya, setelah operasi atau perjalanan panjang).
  • Riwayat pembekuan darah atau keluarga dengan gangguan pembekuan darah.
  • Kondisi medis tertentu seperti kanker, penyakit jantung, atau obesitas.
  • Merokok dan penggunaan pil KB/hormon tertentu.

Baca juga : Pemicu Kanker Paru-paru Tidak Selamanya Merokok

Penanganan dan Pencegahan

  • Pengobatan darurat: Pemberian obat pengencer darah (antikoagulan) atau terapi trombolitik untuk menghancurkan gumpalan.
  • Pencegahan DVT: Hindari duduk terlalu lama, lakukan peregangan, dan gunakan stoking kompresi jika berisiko tinggi.
  • Operasi: Pada kasus berat, mungkin diperlukan prosedur untuk menghilangkan gumpalan.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala pulmonary embolism, segera cari bantuan medis karena kondisi ini bisa berakibat fatal.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***

Rachma Amalia Maharani
Rachma Amalia Maharani Halo saya lulusan Teknologi Laboratorium Medik yang memiliki ketertarikan besar pada dunia kesehatan dan laboratorium klinik. Berpengalaman dalam praktik laboratorium selama masa studi dan magang, terbiasa bekerja secara teliti, disiplin, dan bertanggung jawab. Saya juga aktif mengembangkan diri melalui pembelajaran mandiri. I am looking for opportunities to contribute further to the health industry to be able to apply the knowledge and interests that I have. Let's connect on Linkedin in my Portfolio https://rachma-mlt.framer.website/

Post a Comment