Pemicu Kanker Paru-paru Tidak Selamanya Merokok

Table of Contents


INFOLABMED.COM Wanita berusia 20 tahun ini terkena kanker paru-paru. Bagaimana asal mulanya?

Jennifer Kencana yang tinggal di daerah Jakarta Barat, terkena kanker paru-paru. Awalnya dia mengalami flu biasa. Namun lama kelamaan semakin memburuk.

"Tetapi terus setelah flunya reda, dada kanan aku mulai sakit, kalau napas dalam," ujar Jennifer

Setelah diperiksa, Jenifer didiagnosa terkena kanker paru-paru stadium 4.

Hasil diagnosa ini membuat Jennifer heran. Pasalnya dia bukan perokok aktif atau pasif.

Dokter menjawab keheranan Jennifer dengan menjelaskan bahwa ada faktor pemicu lain hingga Jennifer terkena kanker, yaitu faktor genetik.

Dokter juga menjelaskan bahwa kanker yang diidap Jennifer telah menyebar ke organ tubuh lainnya.

"Hidupku berubah sejak bulan Juni 2024.aku didiagnosis kanker paru stadium 4, dan sudah menyebar ke tulang belakang, pinggang dan ada cairan di paru-paru sebanyak lebih dari 1 liter. Sama sekali nggak percaya kalau aku mengalami hal ini di usiaku yang bahkan belum 30 tahun," ujar Jennifer

Merokok memang merupakan pemicu paling umum kanker paru-paru. Namun ada pemicu lainnya, yaitu faktor genetik dan faktor lingkungan.

Kanker paru-paru merupakan hasil sel-sel abnormal yang berkembang biak dengan cepat dan tidak terkendali.

Menurut American Cancer Society, 20% orang di negeri Paman Sam, karena kanker paru-paru. 30 ribu diantaranya tidak ada riwayat merokok.

Kanker paru-paru yang bukan disebabkan merokok, biasanya disebabkan oleh perubahan mutasi yang bisa dideteksi pada tumor. 

Kanker paru-paru yang paling umum menyerang orang yang bukan merokok adalah adenokarsinoma. Jenis kanker paru-paru ini seringkali bermula di bagian luar paru-paru pada sel-sel penghasil lendir yang melapisi saluran udara kecil, yang disebut bronkiolus.***

Post a Comment