Pemeriksaan Bilirubin Urine: Deteksi Dini Gangguan Hati dan Saluran Empedu

Table of Contents

 

Pemeriksaan Bilirubin Urine Deteksi Dini Gangguan Hati dan Saluran Empedu

INFOLABMED.COM - Tes bilirubin dalam urine adalah pemeriksaan medis yang bertujuan mendeteksi keberadaan bilirubin dalam sampel urine. 

Bilirubin adalah pigmen berwarna kuning yang dihasilkan dari pemecahan sel darah merah dan biasanya diproses oleh hati untuk dikeluarkan melalui empedu. 

Baca juga : Metode Pengumpulan Sampel Urin: Panduan Lengkap untuk Pemeriksaan Urin yang Akurat

Pada kondisi normal, urine tidak mengandung bilirubin. Namun, jika ditemukan bilirubin dalam urine, hal ini dapat mengindikasikan adanya gangguan fungsi hati atau penyumbatan pada saluran empedu. 

Metode Pemeriksaan Bilirubin Urine

Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk mendeteksi bilirubin dalam urine, antara lain:

  1. Metode Rosin: Metode ini memanfaatkan oksidasi bilirubin oleh iodium 1% yang menghasilkan cincin berwarna hijau. Prosedurnya melibatkan penambahan iodium 1% ke sampel urine dalam tabung reaksi dan pengamatan perubahan warna yang terjadi. 

  2. Metode Harrison: Pada metode ini, bilirubin dalam urine dipekatkan menggunakan barium klorida (BaCl₂) 10% dan kemudian dioksidasi oleh reagen Fouchet, menghasilkan warna hijau pada kertas saring. 

  3. Metode Foam (Busa): Metode ini didasarkan pada sifat bilirubin yang larut dalam air. Jika sampel urine yang dikocok menghasilkan busa berwarna kuning yang tidak hilang dalam waktu 5 menit, maka hasilnya dianggap positif. 

Interpretasi Hasil

Hasil pemeriksaan bilirubin urine dapat diinterpretasikan sebagai berikut:

  • Negatif (-): Tidak terjadi perubahan warna atau pembentukan cincin hijau, menunjukkan tidak adanya bilirubin dalam urine.

  • Positif (+): Terjadi perubahan warna, seperti pembentukan cincin hijau atau busa kuning yang tidak hilang dalam waktu 5 menit, menunjukkan adanya bilirubin dalam urine.

Pentingnya Deteksi Dini

Deteksi dini bilirubin dalam urine sangat penting untuk mencegah perkembangan penyakit hati yang lebih serius. 

Baca juga : Macam-Macam Pengawet Urin untuk Mendapatkan Hasil Pemeriksaan yang Optimal!

Jika hasil tes menunjukkan adanya bilirubin dalam urine, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Dengan memahami prosedur dan interpretasi hasil pemeriksaan bilirubin urine, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap kesehatan hati dan mengambil langkah preventif yang diperlukan.***

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment