Kok Gambarnya Kelihatan GNC, Tapi Ternyata GPC? Ini Penjelasan Ilmiahnya!

Table of Contents

INFOLABMED.COM - Dalam analisis morfologi sel darah putih, salah satu tantangan tersulit adalah membedakan Granulosit Neutrofil Batang (GNC/band neutrophil) dengan Granulosit Netrofil Segmen (GPC/segmented neutrophil). 

Seringkali, seorang analis laboratorium mungkin bertanya-tanya, "the picture shows that its GNC but actually its GPC... Why??" Mengapa sebuah gambar sel terlihat seperti GNC, padahal setelah ditelaah lebih dalam, sel tersebut ternyata adalah GPC yang matang? Fenomena ini bukanlah kesalahan, melainkan sebuah kompleksitas dalam interpretasi mikroskopik.

Baca juga : Neutrofil: Sel Darah Putih yang Melawan Infeksi

Memahami Perbedaan Dasar GNC dan GPC

Sumber ; Medicals Lab.Net

Sebelum menjawab pertanyaan "the picture shows that its GNC but actually its GPC", kita harus pahami definisinya:

• Granulosit Neutrofil Batang (GNC): Sel neutrofil muda dimana inti sel (nukleus) masih berbentuk seperti pita, huruf U, atau huruf S tanpa adanya penyempitan (konstriksi) yang membagi inti menjadi segmen-segmen yang terhubung oleh filamen halus.
• Granulosit Netrofil Segmen (GPC): Sel neutrofil matang dimana inti sel telah terbagi menjadi 2-5 segmen (lobus) yang dihubungkan oleh benang-benang kromatin yang halus.

Alasan Mengapa GPC Sering Disalahartikan sebagai GNC

Pertanyaan "the picture shows that its GNC but actually its GPC" muncul karena beberapa faktor teknis dan biologis:

1. Sudut Pandang dan Overlapping Nukleus Ini adalah penyebab paling umum. Dalam preparat apusan darah, sel tidak selalu terbaring rata dengan posisi yang sempurna. Inti sel GPC yang sebenarnya sudah tersegmentasi bisa saja tumpang-tindih (overlapping) ketika dilihat dari sudut tertentu, sehingga terlihat seperti satu gumpalan padat yang menyerupai inti batang. Hanya dengan memfokuskan mikroskop naik-turun (fine adjustment), benang penghubung antar segmen mungkin baru terlihat.

2. Ketebalan Preparat (Area Monolayer vs. Area Tebal) Pada area preparat yang terlalu tebal, sel-sel saling menindih dan detail halus seperti filamen nukleus pada GPC menjadi sulit dibedakan. Dalam area seperti ini, sebuah GPC bisa dengan mudah terlihat seperti GNC karena detail penghubung antar segmen tidak terlihat.

3. Variasi Biologis dan Kematangan Sel Tidak semua neutrofil matang dengan bentuk yang "sempurna" menurut buku teks. Terkadang, proses segmentasi nukleus tidak menghasilkan lobus yang terpisah jelas. Sebuah GPC mungkin memiliki segmen yang masih sangat berdekatan dan terhubung oleh jembatan kromatin yang lebar, sehingga sekilas sangat mirip dengan batang.

4. Kualitas Pewarnaan Pewarnaan Romanowsky (seperti Giemsa atau Wright) yang kurang optimal dapat menyebabkan detail nukleus tidak jelas. Kromatin mungkin terlihat terlalu padat, sehingga menyamarkan adanya segmentasi dan filamen halus yang menjadi ciri khas GPC.

Mengapa Pembedaan Ini Sangat Penting?

Pertanyaan "the picture shows that its GNC but actually its GPC" bukan hanya sekadar perdebatan akademis. Pembedaan yang akurat antara GNC dan GPC memiliki implikasi klinis yang signifikan, terutama dalam menghitung "Shift to the Left".

• Shift to the Left: Adalah peningkatan jumlah GNC (sel muda) dalam darah tepi, yang menandakan respon sumsum tulang terhadap infeksi atau inflamasi yang berat.
• Jika seorang analis salah mengidentifikasi GPC sebagai GNC, hal ini akan menyebabkan pelaporan jumlah GNC yang falsely elevated. Dokter yang menerima laporan ini mungkin akan mencurigai adanya infeksi bakteri yang lebih serius daripada yang sebenarnya terjadi.

Baca juga : Left Shift in Neutrophils: Tanda Tubuh Sedang Berperang Melawan Infeksi Serius

Tips untuk Meminimalisir Kesalahan Identifikasi

Untuk menjawab keraguan "the picture shows that its GNC but actually its GPC", lakukan hal berikut:

1. Gunakan Fine Adjustment: Selalu putar tombol fine adjustment pada mikroskop untuk melihat sel dari berbagai bidang fokus. Filamen halus pada GPC seringkali hanya terlihat pada fokus yang tepat.
2. Cari Area Monolayer: Lakukan pengamatan hanya di area dimana sel-sel tersebar merata dan tidak tumpang-tindih.
3. Perhatikan Tekstur Kromatin: Kromatin pada GNC cenderung lebih halus dan seragam, sedangkan pada GPC lebih kasar dan terkondensasi.
4. Jika Ragu, Laporkan sebagai yang Lebih Matang: Dalam dunia sitologi, jika Anda tidak dapat memastikan sebuah sel sebagai GNC, lebih konservatif untuk melaporkannya sebagai GPC. Ini mencegah overdiagnosis "Shift to the Left".

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui chanel Telegram di sini, Facebook di sini, dan Twitter/X di sini. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.