Prinsip Pemeriksaan NS1 Untuk Deteksi Dini Demam Berdarah

Table of Contents

INFOLABMED.COM – Pemeriksaan NS1 (Non-Structural protein 1) merupakan salah satu metode deteksi laboratorium yang digunakan secara luas untuk mendiagnosis infeksi virus Dengue, terutama pada tahap awal penyakit. 

Prinsip pemeriksaan ini sangat penting dalam upaya deteksi dini dan pengendalian Demam Berdarah Dengue (DBD) yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di berbagai wilayah tropis, termasuk Indonesia.

Baca juga: Evaluasi Waktu Perdarahan dengan Metode Duke: Prinsip, Syarat Pemeriksaan, dan Peranannya dalam Deteksi Gangguan Hemostatik

Apa Itu NS1 dan Mengapa Penting?

NS1 adalah protein non-struktural yang dihasilkan oleh virus Dengue sejak hari pertama infeksi. 

Protein ini dilepaskan ke dalam darah penderita, bahkan sebelum tubuh memproduksi antibodi spesifik terhadap virus tersebut.

Oleh karena itu, pemeriksaan NS1 dapat memberikan hasil positif dalam 0–5 hari pertama sejak munculnya gejala, periode di mana antibodi seperti IgM belum terdeteksi.

Prinsip Pemeriksaan NS1

Pemeriksaan NS1 bekerja berdasarkan prinsip imunokromatografi atau Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA). Keduanya mendeteksi keberadaan antigen NS1 dalam sampel darah. Berikut mekanisme sederhananya:

  1. Sampel darah pasien diambil dan diteteskan ke alat uji cepat (rapid test) atau diproses dalam mikroplate ELISA.
  2. Antibodi anti-NS1 yang dilabeli akan mengikat protein NS1 jika ada dalam sampel.
  3. Reaksi antigen-antibodi ini menghasilkan sinyal visual (garis berwarna pada rapid test) atau reaksi enzimatik pada ELISA, yang menunjukkan hasil positif.

Metode ELISA biasanya lebih sensitif dibandingkan rapid test, namun memerlukan peralatan laboratorium dan waktu lebih lama.

Kapan Sebaiknya Pemeriksaan NS1 Dilakukan?

Idealnya, pemeriksaan dilakukan pada 0–5 hari setelah gejala demam muncul. Pada hari-hari tersebut, konsentrasi NS1 dalam darah masih tinggi, memberikan peluang tinggi untuk mendeteksi virus. Setelah hari kelima, kadar NS1 akan menurun dan pemeriksaan antibodi (IgM/IgG) lebih disarankan.

Kelebihan Pemeriksaan NS1

  • Deteksi dini: Mendeteksi virus lebih awal dibandingkan pemeriksaan antibodi.
  • Spesifik: Mendeteksi antigen spesifik dari virus Dengue.
  • Cepat: Hasil rapid test bisa diketahui dalam waktu 15–30 menit.

Keterbatasan Pemeriksaan NS1

  • Kurang sensitif pada infeksi sekunder (infeksi Dengue berulang).
  • Hasil dapat negatif jika pemeriksaan dilakukan terlalu lambat (setelah hari ke-5).
  • Kemungkinan hasil negatif palsu jika kadar NS1 dalam darah sangat rendah.

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui chanel Telegram Link, Facebook Link, Twitter/X Link, dan Instagram Link. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA Link.***

Nadya Septriana
Nadya Septriana Halo, saya Nadya Septriana seorang Ahli Tenaga Laboratorium Medik (ATLM) yang gemar menulis konten seputar laboratorium dan kesehatan. Lewat tulisan, saya ingin membantu pembaca lebih memahami topik medis dengan cara yang mudah dipahami. Hope u like it and find it helpful!

Post a Comment