Toxoplasmosis Antibody Test: Pentingnya Pemeriksaan untuk Ibu Hamil dan Interpretasi Hasil

Table of Contents

INFOLABMED.COM – Toxoplasmosis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Infeksi ini dapat terjadi melalui konsumsi daging mentah atau setengah matang, serta kontak dengan kotoran kucing. 

Sekitar 50% orang dewasa pernah terinfeksi, tetapi seringkali tanpa gejala. Namun, pada ibu hamil, infeksi toxoplasmosis dapat membahayakan janin.

Baca juga : Apa Itu TORCH? Dan Bagaimana Pencegahannya?

Apa Itu Toxoplasmosis Antibody Test?

Toxoplasmosis Antibody Test adalah pemeriksaan darah untuk mendeteksi antibodi (IgG dan IgM) terhadap parasit Toxoplasma gondii. 

Tes ini sangat direkomendasikan bagi ibu hamil sebelum minggu ke-20 kehamilan untuk mencegah risiko cacat janin atau keguguran.

Bagaimana Toxoplasmosis Menular?

• Makanan: Daging mentah atau kurang matang.
• Lingkungan: Kontak dengan kotoran kucing yang terinfeksi.
• Ibu ke Janin: Jika infeksi terjadi saat hamil, parasit dapat menular ke bayi dan menyebabkan:
  • Gangguan saraf (retardasi mental, hidrosefalus, mikrosefalus).
  • Radang mata kronis (retinitis).
  • Kematian janin.

Nilai Normal Toxoplasmosis Antibody Test

• Titer <1:16 = Tidak ada infeksi sebelumnya.
• Titer 1:16–1:64 = Paparan di masa lalu (infeksi lama).
• Titer >1:256 = Infeksi baru-baru ini.
• Titer >1:1024 = Infeksi akut (berbahaya bagi kehamilan).

Prosedur Pemeriksaan

Sebelum Tes

• Tidak perlu puasa.
• Pasien akan ditanya tentang riwayat konsumsi daging mentah atau kontak dengan kucing.

Saat Tes

• Diambil sampel darah 7 mL menggunakan tabung merah.
• Petugas lab menggunakan sarung tangan selama prosedur.

Setelah Tes

• Tekan area pengambilan darah untuk mencegah perdarahan.
• Sampel diberi label dan segera dikirim ke lab.
• Hasil abnormal harus segera dilaporkan ke dokter.

Peringatan Khusus untuk Ibu Hamil

• Hindari membersihkan kandang kucing. Jika terpaksa, gunakan sarung tangan dan bersihkan setiap hari (karena parasit butuh waktu 1-2 hari untuk menjadi infeksius).
• Cuci tangan dengan sabun setelah kontak dengan tanah atau kucing.
• Hindari makan daging mentah/setengah matang.

Dengan memahami pentingnya Toxoplasmosis Antibody Test, terutama bagi calon ibu, risiko komplikasi kehamilan dapat diminimalisir. 

Baca juga : TORCH Test: Pemeriksaan Penting untuk Deteksi Infeksi pada Ibu Hamil dan Bayi Baru Lahir

Konsultasikan dengan dokter jika membutuhkan pemeriksaan ini.

---

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui Telegram, Facebook, Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.***