Rumus Hitung Trombosit pada Apusan Darah: Akurasi Manual untuk Diagnosis Hematologi

Table of Contents

 

Rumus Hitung Trombosit pada Apusan Darah: Akurasi Manual untuk Diagnosis Hematologi


INFOLABMED.COM – Dalam dunia hematologi, menghitung jumlah trombosit pada apusan darah adalah keterampilan penting ketika mesin hematologi tidak tersedia atau hasilnya diragukan. 

Trombosit adalah fragmen sel kecil dengan peran vital dalam pembekuan darah. Nilai normalnya berkisar antara 150.000–450.000/µL darah. 

Baca Juga: Memahami Kotak Hitung Trombosit: Kunci Akurasi dalam Pemeriksaan Darah

Hitung manual perlu dilakukan jika mesin hematologi menunjukkan hasil yang meragukan atau pasien memiliki platelet besar, agregasi, atau satelitisme 

Metode Manual: Dua Pendekatan

1. Metode Barbara A. Brown

  • Pilih 5–10 lapang pandang di zona V pada apusan Giemsa di pembesaran objektif 100×.
  • Hitung rata-rata trombosit per lapang pandang.
  • Hitung jumlah trombosit dengan rumus:

Jumlah trombosit (/µL) = rata‑rata tp/lp × 20.000

Misalnya, rata-rata 12 trombosit/lp → 12 × 20.000 = 240.000/µL 

2. Metode Fonio (Tidak Langsung)

  • Hitung trombosit bersamaan dengan 1.000 eritrosit.
  • Gunakan formula:

Jumlah trombosit = (N trombosit × jumlah eritrosit/mm³) / 1.000 

Contoh: 90 tp/1000 eritrosit dan 4.000.000 eritrosit/mm³ → 90 × 4.000.000 /1.000 = 360.000/µL.

Metode Langsung: Rees‑Ecker

Menggunakan pipet Thoma (Rees‑Ecker) dan larutan pengencer khusus. Hitung seluruh trombosit di bilik hitung bervolume 0,04 mm³, kemudian:

Jumlah trombosit = (N / 0,04) × pengenceran.

Validasi & Interpretasi

  • Menurut ICSH dan studi terbaru, metode Barbara Brown (zona IV–VI) menunjukkan validitas klinis par dengan metode langsung 
  • Normal dianggap 7–20 trombosit per lapang immersi = 150.000–400.000/µL .

Mengapa Manual Masih Relevan?

  • Mesin otomatis kadang membingungkan platelet besar sebagai sel darah lain
  • Manual juga memungkinkan pemeriksaan morfologi trombosit dan identifikasi agregasi yang dapat mengubah diagnosis .
  • Sangat berguna di laboratorium dengan peralatan terbatas.

Rekomendasi Praktis

MetodeKelebihanKekurangan
Barbara Brown        Cepat, praktis, cukup akurat        Estimasi, tidak rinci
Fonio        Baik untuk rasio dengan eritrosit        Membutuhkan hitung eritrosit
Rees‑Ecker        Paling akurat manual        Rumit, butuh alat Thoma

Oleh karena itu, tingkatan akurasi dan sumber daya harus dipertimbangkan dalam memilih metode.

Menghitung trombosit pada apusan darah tepi dengan rumus hitung trombosit pada apusan darah, melalui metode Barbara Brown, Fonio, atau Rees‑Ecker, menyediakan alternatif penting saat mesin otomatis tidak valid atau tidak tersedia. 

Baca Juga: Mengungkap Proses Hitung Trombosit Manual: Metode, Prosedur, dan Pentingnya dalam Diagnostik 

Pemilihan metode harus disesuaikan dengan tujuan klinis, kondisi sampel, dan sumber daya laboratorium untuk memastikan hasil yang akurat dan bermakna bagi diagnosis hematologi.

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui chanel TelegramFacebookTwitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.***


Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Selamat datang di my blog! Blog ini membahas dunia laboratorium medik dengan cara yang mudah dipahami. Dari teknik pemeriksaan, interpretasi hasil laboratorium, hingga tips seputar kesehatan, semuanya dikemas simpel, jelas, dan berbasis bukti ilmiah. Yuk, eksplorasi ilmu laboratorium bersama! 🔬🚀

Post a Comment