Chronic Kidney Disease: Penyebab, Gejala, dan Pilihan Pengobatan yang Harus Diketahui
INFOLABMED.COM – Chronic Kidney Disease (CKD) atau penyakit ginjal kronis adalah kondisi di mana fungsi ginjal menurun secara bertahap dan permanen.
Menurut data, 1 dari 7 orang dewasa di Amerika menderita CKD, namun banyak yang tidak menyadarinya hingga mencapai stadium lanjut.
Baca juga : IgA Nephropathy: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan Penyakit Ginjal Ini
Fungsi Ginjal dan Dampak CKD
Ginjal memiliki peran vital dalam tubuh, antara lain:
- Menyaring racun dan kelebihan cairan dari darah
- Memproduksi hormon pembentuk sel darah merah
- Mengaktifkan vitamin D untuk kesehatan tulang
Ketika ginjal rusak, fungsi-fungsi ini terganggu dan dapat menyebabkan komplikasi serius.
Penyebab dan Faktor Risiko CKD
Beberapa penyebab utama CKD meliputi:
- Diabetes (penyebab utama)
- Hipertensi yang tidak terkontrol
- Penyakit autoimun seperti lupus
- Kelainan genetik seperti penyakit ginjal polikistik
- Infeksi ginjal berulang
Faktor risiko lain:
- Usia di atas 60 tahun
- Riwayat keluarga dengan penyakit ginjal
- Kebiasaan merokok
- Obesitas
Gejala Chronic Kidney Disease
Pada tahap awal, CKD sering tidak bergejala. Namun seiring perkembangan, gejala yang muncul dapat berupa:
- Lelah berlebihan
- Sesak napas
- Bengkak di kaki dan wajah
- Mual dan muntah
- Sering kencing di malam hari
- Kulit gatal dan kering
Diagnosis dan Stadium CKD
CKD dibagi menjadi 5 stadium berdasarkan laju filtrasi glomerulus (GFR):
- Stadium 1-2: Kerusakan ginjal ringan, GFR masih normal
- Stadium 3: Penurunan fungsi ginjal sedang
- Stadium 4: Kerusakan berat, persiapan untuk terapi pengganti ginjal
- Stadium 5: Gagal ginjal, perlu cuci darah atau transplantasi
Diagnosis dilakukan melalui:
- Tes darah (kreatinin dan urea)
- Tes urine (protein atau albumin)
- USG ginjal
Pengobatan dan Pencegahan
1. Pengobatan Medis:
- Obat untuk mengontrol tekanan darah dan gula darah
- Suplemen zat besi jika anemia
- Dialisis (cuci darah) pada stadium akhir
2. Perubahan Gaya Hidup:
- Diet rendah garam, protein, dan kalium
- Olahraga teratur
- Hindari rokok dan alkohol
3. Transplantasi Ginjal:
Baca juga : Renal Function Tests: Pemeriksaan Lengkap untuk Menilai Kesehatan Ginjal
Prognosis
CKD tidak bisa disembuhkan, tetapi perkembangannya bisa diperlambat dengan penanganan tepat. Deteksi dini adalah kunci untuk mencegah komplikasi serius.
Jika Anda memiliki faktor risiko, lakukan pemeriksaan ginjal secara berkala.
Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***
Post a Comment