Pentingnya Pemeriksaan Microalbumin (MA, Microalbumin/Creatinine Ratio) untuk Deteksi Dini Kerusakan Ginjal

Table of Contents

 

Pentingnya Pemeriksaan Microalbumin (MA, MicroalbuminCreatinine Ratio) untuk Deteksi Dini Kerusakan Ginjal

INFOLABMED.COM - Albumin adalah salah satu protein yang terdapat di dalam tubuh. Dalam kondisi normal, molekul protein biasanya tidak ditemukan dalam urin karena ukurannya yang besar mencegah mereka melewati membran dasar glomerulus (glomerular basement membrane/GBM). 

Namun, molekul albumin berukuran lebih kecil dibandingkan protein lain, sehingga jika terjadi kerusakan pada GBM dan menjadi "bocor", albumin akan menjadi protein pertama yang terdeteksi dalam urin.

Baca juga : Pemeriksaan Mikroalbuminuria: Deteksi Dini Kerusakan Ginjal untuk Pencegahan Komplikasi Serius

Kondisi ini, yang disebut albuminuria, sering terlihat pada kasus nefropati diabetik dan hipertensi. 

Penting untuk mendeteksi masalah ginjal pada pasien diabetes sedini mungkin agar intervensi dapat dilakukan sebelum kerusakan bertambah parah. 

Tanda awal dari masalah ginjal adalah munculnya mikroalbuminuria (MA), yaitu keberadaan albumin dalam jumlah kecil di urin. 

MA bisa hadir selama beberapa tahun sebelum terjadi kerusakan ginjal yang nyata, yang nantinya dapat berkembang menjadi makroalbuminuria.

Metode Pemeriksaan Microalbumin (MA)

MA dapat diukur melalui beberapa cara, yaitu:

  • Sampel urin acak: Ini adalah metode paling umum karena hanya memerlukan satu kali pengambilan urin tanpa persiapan khusus.
  • Sampel urin bertimed: Biasanya dilakukan selama 4 jam atau semalaman.
  • Urin 24 jam: Memberikan hasil paling akurat karena variasi kadar albumin selama sehari penuh, namun memerlukan ketelitian dalam mengumpulkan semua urin selama 24 jam.

Untuk meningkatkan akurasi, kadar albumin dalam urin sering dikoreksi dengan mengukur kreatinin, menghasilkan rasio yang dikenal sebagai Microalbumin/Creatinine Ratio

Rumus perhitungannya adalah:
(Albumin urin dalam mg / Kreatinin urin dalam mg) × 1000

Pedoman Klinis untuk Pemeriksaan MA

Menurut American Diabetes Association:

  • Pemeriksaan tahunan MA dianjurkan untuk pasien diabetes tipe 1 dengan durasi lebih dari 5 tahun dan untuk semua pasien diabetes tipe 2, dimulai saat diagnosis dan selama kehamilan.
  • Serum kreatinin juga harus diperiksa setidaknya sekali setahun untuk mengestimasi laju filtrasi glomerulus (GFR), bukan hanya sebagai pengukuran fungsi ginjal semata.

Nilai Normal dan Arti Abnormalitas

  • Nilai Normal: 0–23 mg/L
  • Nilai Abnormal Dapat Mengindikasikan:
    • Aterosklerosis
    • Nefropati diabetik
    • Nefropati hipertensi
    • Penyakit ginjal lainnya
    • Efek dari obat nefrotoksik
    • Preeklampsia pada kehamilan
    • Infeksi saluran kemih
    • Aktivitas fisik berat

Faktor yang Mempengaruhi Hasil

Latihan fisik, merokok, menstruasi, dan dehidrasi dapat memengaruhi hasil tes mikroalbumin. 

Oleh karena itu, hasil abnormal perlu dikonfirmasi dengan pengulangan tes dua dari tiga kali pada hari yang berbeda.

Tindakan Pra dan Pasca Pemeriksaan

  • Pra Pemeriksaan: Jelaskan prosedur pengumpulan urin kepada pasien, apakah menggunakan sampel acak, timed, atau 24 jam.
  • Selama Pemeriksaan: Untuk urin 24 jam, gunakan wadah khusus tanpa pengawet, simpan urin di tempat dingin, dan pastikan semua urin terkumpul.
  • Pasca Pemeriksaan: Segera labeli dan kirim sampel ke laboratorium. Hasil abnormal harus segera dilaporkan kepada penyedia layanan kesehatan.

Baca juga : Pembahasan Protein Urine Pada Ibu Hamil [Edisi Lengkap]

Penanganan Hasil Abnormal

Jika hasil mikroalbuminuria persisten, pengobatan dengan ACE inhibitor atau ARB (Angiotensin II Receptor Blockers) harus dimulai untuk menormalkan ekskresi albumin dan memperlambat progresi ke makroalbuminuria.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment