Mengenal Basofil: Sel Darah Putih yang Berperan Penting dalam Sistem Imun dan Reaksi Alergi
INFOLABMED.COM - Basofil adalah salah satu jenis sel darah putih yang memiliki peran penting dalam sistem kekebalan tubuh manusia.
Meskipun jumlahnya paling sedikit dibandingkan dengan jenis sel darah putih lainnya, basofil memiliki fungsi yang krusial dalam melawan infeksi dan memediasi reaksi alergi.
Baca juga : Jenis Dan Fungsi Leukosit Pada Tubuh
Pengertian Basofil
Basofil merupakan salah satu jenis leukosit (sel darah putih) yang diproduksi di sumsum tulang.
Jumlahnya sangat sedikit dalam sirkulasi darah, hanya sekitar 0,5–1% dari total sel darah putih.
Basofil memiliki granula berwarna biru keunguan yang mengandung berbagai zat penting, seperti histamin dan heparin. (id.wikipedia.org)
Fungsi Basofil
Peran dalam Sistem Kekebalan Tubuh
Basofil berfungsi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh bawaan. Mereka membantu melawan infeksi dengan melepaskan zat-zat yang dapat menghancurkan patogen dan memanggil sel imun lainnya ke lokasi infeksi. (hellosehat.com)
Mediasi Reaksi Alergi
Saat tubuh terpapar alergen, basofil melepaskan histamin yang menyebabkan gejala alergi seperti gatal, bengkak, dan kemerahan. Reaksi ini merupakan bagian dari mekanisme pertahanan tubuh terhadap zat asing yang dianggap berbahaya. (alodokter.com)
Mencegah Pembekuan Darah
Basofil melepaskan heparin, suatu zat antikoagulan yang berfungsi mencegah pembekuan darah, sehingga aliran darah tetap lancar terutama saat terjadi cedera atau peradangan. (alodokter.com)
Perubahan Jumlah Basofil dan Implikasinya
Kadar basofil dalam darah dapat berubah akibat berbagai kondisi medis.
Peningkatan jumlah basofil (basofilia) dapat terjadi pada gangguan mieloproliferatif, penyakit autoimun, dan reaksi alergi.
Sebaliknya, penurunan jumlah basofil (basopenia) jarang terjadi dan biasanya tidak memiliki signifikansi klinis yang besar. (alodokter.com)
Baca juga : Basofil: Mengenal Fungsi, Kadar Normal, dan Dampak Kadar Abnormal
Memahami peran dan fungsi basofil penting untuk diagnosis dan penanganan berbagai kondisi kesehatan, terutama yang berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh dan reaksi alergi.
Jika Anda mengalami gejala yang berkaitan dengan alergi atau gangguan imun, konsultasikan dengan profesional medis untuk evaluasi lebih lanjut.***
Post a Comment