Mpox: Informasi Lengkap dari Public Health Agency of Sweden

Mpox, sebelumnya dikenal sebagai monkeypox, adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus monkeypox. Penyakit ini merupakan penyakit zoonosis, yang berarti dapat ditularkan antara hewan dan manusia. Selain itu, virus ini juga dapat menyebar antar manusia melalui kontak erat.
Informasi ini berasal dari Public Health Agency of Sweden dan memberikan gambaran umum tentang penyakit mpox. Perlu diingat bahwa informasi ini tidak selalu bersifat komprehensif atau terus diperbarui secara berkala, namun bertujuan untuk memberikan pemahaman yang berguna tentang penyakit menular ini.
Asal Usul dan Penyebaran Virus Mpox
Virus mpox pertama kali ditemukan pada monyet, yang menjadi alasan penamaan "monkeypox virus". Kasus pertama pada manusia tercatat pada tahun 1970. Namun, meskipun namanya demikian, virus ini paling sering ditemukan pada berbagai jenis hewan pengerat di Afrika Tengah dan Barat.
Virus mpox termasuk dalam spesies orthopoxvirus, dan terdapat dua jenis utama: clade 1 dan clade 2. Kedua clade ini kemudian dibagi lagi menjadi sub-clade, yaitu 1a, 1b, 2a, dan 2b. Clade 1 diketahui lebih serius dengan tingkat kematian yang lebih tinggi dibandingkan clade 2. Selain itu, clade 1 juga lebih mudah menular.
Rute Penularan dan Perkembangan Penyakit
Sebelum tahun 2022, penularan biasanya terjadi dari hewan ke manusia. Dalam beberapa kasus langka, penularan terjadi melalui kontak erat antar manusia. Sejak 2022, mpox (clade 2b) mulai menyebar lebih luas di luar Afrika, terutama di kalangan pria yang berhubungan seks dengan pria (MSM) melalui kontak seksual.
Sejak akhir musim gugur 2023, clade 1 mulai menyebar di Afrika Tengah, dengan peningkatan kasus yang signifikan, terutama di Republik Demokratik Kongo. Pada Agustus 2024, wabah clade 1 telah menyebar ke beberapa negara di Afrika. Pada wabah mpox clade 1 di Afrika, penularan terutama terjadi dari orang ke orang melalui kontak kulit dekat serta kontak seksual.
Cara Penularan yang Perlu Diwaspadai
Virus mpox menyebar terutama melalui kontak fisik dekat dengan orang yang terinfeksi. Kontak seksual atau kontak kulit dekat lainnya dengan orang yang terinfeksi meningkatkan risiko penularan. Penularan juga dapat terjadi tanpa kontak seksual, misalnya dalam keluarga.
Virus ini juga dapat ditemukan dalam saluran pernapasan, sehingga penularan melalui pernapasan tidak dapat sepenuhnya dikesampingkan. Terdapat juga kasus penularan tidak langsung melalui benda-benda yang terkontaminasi, seperti sprei, handuk, dan mainan seks yang digunakan oleh penderita mpox.
Risiko dan Gejala Mpox
Staf layanan kesehatan dan laboratorium memiliki risiko sangat rendah tertular virus mpox dalam kegiatan profesional mereka. Pada wabah global mpox clade 2 yang dimulai pada tahun 2022, kasus infeksi terisolasi di sektor kesehatan dilaporkan, tetapi hanya setelah insiden tertentu seperti luka tusuk. Untuk wabah clade 1 yang sedang berlangsung, masih ada beberapa ketidakpastian tentang kemampuan menular, sehingga risiko bagi staf layanan kesehatan dan laboratorium mungkin berbeda.
Masa inkubasi, yaitu waktu dari infeksi hingga munculnya gejala, biasanya berkisar antara 6 hingga 13 hari. Namun, periode ini bisa lebih pendek atau lebih panjang, bahkan hingga 21 hari.
Gejala Umum Mpox
Gejala dapat bervariasi tergantung pada cara penularan. Gejala umum pada penularan non-seksual meliputi: lepuh atau luka, seringkali pada batang tubuh, lengan, kaki, tangan, dan kaki. Selain itu, penderita juga dapat mengalami gejala lainnya.
Dalam kasus penularan seksual, gejala berikut juga sering terjadi: lepuh atau luka pada wajah, di dalam dan sekitar mulut dan tenggorokan. Lepuh atau luka pada dan di sekitar alat kelamin dan anus. Masalah buang air besar, seperti diare, dan kesulitan buang air kecil. Nyeri di sekitar anus dan rektum. Rasa berat di perut bagian bawah dan panggul.
Baca Juga: Kaleidoskop Kesehatan 2024
Perawatan dan Pencegahan Mpox
Penyakit ini dapat menyebabkan banyak rasa sakit dan ketidaknyamanan, tetapi biasanya sembuh dengan sendirinya dalam waktu dua hingga empat minggu. Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah mungkin mengalami periode penyakit yang lebih lama. Orang dewasa dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat jarang menjadi sakit parah. Penderita mpox terkadang perlu dirawat di rumah sakit, misalnya karena kesulitan makan karena lepuh yang menyakitkan di mulut.
Anak-anak kecil, wanita hamil, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah dianggap berisiko lebih tinggi mengalami sakit parah jika terinfeksi virus mpox. Dalam kasus langka, biasanya pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi.
Terdapat obat yang efektif melawan infeksi dan direkomendasikan jika terjadi penyakit serius. Public Health Agency of Sweden memantau penyakit ini melalui pemberitahuan pengendalian infeksi dan pemantauan eksternal. Kecurigaan mpox dapat muncul berdasarkan gejala dan apakah seseorang telah terpapar risiko infeksi.
Diagnosis dan Pengobatan
Diagnosis dikonfirmasi setelah pengambilan sampel dengan mendeteksi DNA virus dalam analisis laboratorium (analisis biologi molekuler menggunakan PCR). Penting untuk mencegah infeksi dengan menghindari kontak dekat dengan orang yang terinfeksi. Memiliki banyak kontak seksual menimbulkan risiko infeksi yang sangat tinggi.
Terdapat rekomendasi bagi mereka yang bepergian ke Swedia dari wilayah tempat infeksi menyebar dan bagi mereka yang berencana bepergian ke wilayah tersebut (berita 16 Agustus 2024). Vaksin memberikan perlindungan yang baik terhadap mpox. Vaksinasi direkomendasikan bagi mereka yang terpapar virus atau memiliki peningkatan risiko terpapar virus mpox.
Vaksinasi dan Tindakan Pencegahan
Vaksin, bersama dengan tindakan pengendalian infeksi lainnya, seperti akses yang baik ke pengujian penyakit, pelacakan kontak, dan aturan perilaku bagi individu yang sakit dan terpapar, dianggap efektif dalam mengurangi penyebaran infeksi. Jika Anda mengalami gejala yang mungkin konsisten dengan mpox, atau jika Anda mengetahui bahwa Anda telah melakukan kontak dekat dengan seseorang yang mengidap mpox, penting untuk menghubungi layanan kesehatan untuk dilakukan penilaian dan, jika perlu, diuji.
Jika Anda berada di wilayah dengan penyebaran mpox yang sedang berlangsung, penting untuk mewaspadai gejala mpox yang jelas, seperti lepuh dan luka yang menyakitkan, selama tiga minggu setelah Anda kembali ke rumah. Terdapat kemungkinan untuk menawarkan vaksin setelah paparan, dan idealnya hal ini dilakukan dalam waktu empat hari setelah waktu paparan.
Peran Public Health Agency of Sweden
Sesuai dengan Swedish Communicable Diseases Act, mpox adalah penyakit berbahaya yang wajib dilaporkan untuk pelacakan infeksi. Ini berarti, antara lain, bahwa seseorang yang mencurigai dirinya mengidap mpox berkewajiban untuk mencari perawatan. Ini juga berarti bahwa tindakan pengendalian infeksi seperti pelacakan kontak dan aturan perilaku digunakan untuk membatasi penyebaran. Semua kasus mpox harus dilaporkan ke petugas medis daerah dan ke Public Health Agency of Sweden.
Perubahan nama menjadi mpox di Swedia terjadi pada 1 Januari 2023, setelah World Health Organization (WHO) merekomendasikan perubahan nama. Pekerjaan pada kemungkinan perubahan nama virus sedang berlangsung, tetapi saat ini masih disebut virus monkeypox.
Pentingnya Informasi dan Tindakan
Public Health Agency of Sweden terus memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan mpox, termasuk pembaruan rekomendasi vaksinasi yang disebabkan oleh peningkatan penyebaran clade 1. Pemahaman yang baik tentang penyakit ini, cara penularannya, gejala, dan langkah-langkah pencegahan sangat penting untuk mengendalikan penyebaran dan melindungi kesehatan masyarakat.
Dengan mengikuti pedoman dari otoritas kesehatan dan melakukan tindakan pencegahan yang tepat, kita dapat bersama-sama mengurangi risiko penyebaran mpox. Selalu periksa informasi terbaru dari sumber yang terpercaya untuk mendapatkan informasi paling akurat.
Pertanyaan Umum (FAQ)
Apa itu mpox?
Mpox adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus monkeypox. Penyakit ini dapat menular dari hewan ke manusia dan antar manusia melalui kontak erat.
Bagaimana cara penularan mpox?
Virus ini menyebar melalui kontak fisik dekat, kontak seksual, kontak dengan benda yang terkontaminasi, dan juga mungkin melalui saluran pernapasan.
Apa saja gejala umum mpox?
Gejala umum meliputi lepuh atau luka pada kulit, terutama pada batang tubuh, lengan, kaki, tangan, dan kaki. Gejala lain dapat bervariasi tergantung pada cara penularan.
Apakah ada vaksin untuk mpox?
Ya, terdapat vaksin yang memberikan perlindungan baik terhadap mpox. Vaksinasi direkomendasikan bagi mereka yang berisiko terpapar virus.
Apa yang harus saya lakukan jika curiga terkena mpox?
Hubungi layanan kesehatan untuk penilaian dan pengujian. Laporkan jika Anda memiliki kontak dengan penderita.
Ikuti dan Dukung Infolabmed.com
Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com
Dukungan untuk Infolabmed.com
Beri Donasi untuk Perkembangan Website
Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.
Donasi via DANAProduk Infolabmed
Nama Produk: PORLAK BGM-102 - Alat Cek Gula Darah Digital Akurat, Hasil 5 Detik, Bonus Lancet & Baterai
Harga: Rp 270.000
© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya
Post a Comment