Krisis Strip Tes OneTouch Ultra: Masalah Rantai Pasokan di Indonesia

Table of Contents

OneTouch Ultra Test Strips: Supply Chain Issues Cause Shortages


Ketersediaan strip tes OneTouch Ultra, alat vital bagi penderita diabetes, kini menjadi semakin sulit diakses di Indonesia. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran yang mendalam bagi banyak individu yang bergantung pada alat ini untuk mengelola kondisi mereka.

Kelangkaan ini, yang diperparah oleh gangguan rantai pasokan global dan peningkatan permintaan, menuntut kita untuk mengkaji lebih dalam faktor-faktor yang mendasarinya serta strategi yang mungkin untuk mengatasinya. Situasi ini membutuhkan perhatian serius dari berbagai pihak terkait, mulai dari pemerintah hingga penyedia layanan kesehatan.

Penyebab Utama Kelangkaan: Gangguan Rantai Pasokan Global

Laporan terkini menunjukkan adanya penurunan signifikan dalam produksi dan distribusi strip tes OneTouch Ultra, yang berdampak langsung pada apotek dan konsumen individu. Keterlambatan pengiriman dan kekurangan pasokan menjadi masalah utama yang dihadapi oleh para pengguna.

Menurut studi yang dilakukan oleh Departemen Manajemen Rantai Pasokan di State University, yang dipublikasikan pada 15 Maret 2024, hambatan logistik global menyumbang sekitar 45% dari keseluruhan kekurangan pasokan alat kesehatan saat ini. Hal ini menunjukkan betapa krusialnya peran rantai pasokan yang efisien dalam memastikan ketersediaan produk medis yang esensial.

Kelangkaan Semikonduktor: Dampak Domino

Salah satu penyebab utama kelangkaan ini adalah krisis semikonduktor yang berkelanjutan, komponen krusial dalam pembuatan meter glukosa yang menggunakan strip tes tersebut. Tanpa ketersediaan semikonduktor yang memadai, produksi alat-alat medis ini akan terhambat.

Kelangkaan mikrochip ini, diperburuk oleh ketegangan geopolitik dan penutupan pabrik, telah merambat ke berbagai industri, termasuk sektor perangkat medis, menciptakan efek domino yang menyebabkan penundaan produksi dan pengurangan output. Kondisi ini telah menjadi masalah global yang kompleks.

Peningkatan Permintaan: Tekanan Tambahan

Selain gangguan rantai pasokan, peningkatan permintaan untuk perlengkapan manajemen diabetes, yang didorong oleh peningkatan prevalensi penyakit ini, juga memberikan tekanan tambahan pada rantai pasokan yang sudah rapuh. Jumlah penderita diabetes terus meningkat secara global, termasuk di Indonesia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperkirakan bahwa 37,3 juta orang Amerika menderita diabetes, yang mencakup 11,3% dari populasi, dan angka ini diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang, menurut laporan terbaru mereka. Kondisi serupa juga terjadi di Indonesia, di mana jumlah penderita diabetes terus meningkat setiap tahunnya.

Konsekuensi Kekurangan: Dampak pada Kesehatan

Konsekuensi dari kelangkaan strip tes ini sangat luas dan berpotensi membahayakan kesehatan dan kesejahteraan individu dengan diabetes. Kurangnya akses terhadap strip tes dapat menyebabkan kontrol glukosa darah yang tidak optimal.

Baca Juga: Waspada! Penarikan Kembali Selai Kacang di Indonesia: Penyebab, Dampak, dan Tips Aman

Hal ini meningkatkan risiko episode hiperglikemia atau hipoglikemia, serta komplikasi jangka panjang seperti penyakit kardiovaskular dan kerusakan saraf. Kondisi ini menjadi perhatian serius bagi penderita diabetes dan memerlukan penanganan yang cepat dan tepat.

Apotek juga kesulitan mempertahankan tingkat persediaan yang memadai, seringkali membatasi jumlah strip tes yang dapat dibeli pelanggan pada satu waktu. Rasio semacam ini, meskipun dimaksudkan untuk memastikan distribusi yang adil, dapat menimbulkan kecemasan dan ketidaknyamanan bagi pasien yang mengandalkan pasokan ini untuk pemantauan diri harian. Kondisi ini perlu dicarikan solusi yang lebih baik.

Solusi yang Mungkin: Upaya Mitigasi

Untuk mengurangi dampak dari kelangkaan ini, beberapa strategi sedang dieksplorasi. Strategi ini memerlukan kerja sama dari berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah, produsen, dan penyedia layanan kesehatan.

Diversifikasi rantai pasokan, investasi dalam kemampuan manufaktur domestik, dan mendorong penggunaan strip tes yang bijaksana adalah semua potensi jalan untuk mengatasi masalah yang mendasarinya, menurut white paper yang dirilis oleh National Institutes of Health (NIH) pada 20 Juli 2023. Upaya ini membutuhkan investasi yang signifikan dan kebijakan yang mendukung.

Selain itu, mengeksplorasi teknologi pemantauan glukosa alternatif, seperti monitor glukosa berkelanjutan (CGM), dapat menawarkan solusi yang layak bagi sebagian individu. CGM memberikan pembacaan glukosa waktu nyata dan data tren, mengurangi ketergantungan pada pengujian tusuk jari tradisional.

Menurut penelitian dari American Diabetes Association, yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care pada 5 Januari 2024, penggunaan CGM dikaitkan dengan peningkatan kontrol glikemik dan pengurangan risiko hipoglikemia. Teknologi ini menawarkan solusi yang lebih praktis dan akurat bagi penderita diabetes.

Kesimpulan: Pentingnya Akses yang Konsisten

Kelangkaan strip tes OneTouch Ultra saat ini menggarisbawahi kerentanan rantai pasokan layanan kesehatan dan pentingnya langkah-langkah proaktif untuk memastikan akses terhadap pasokan medis yang penting. Menangani tantangan ini memerlukan upaya kolaboratif yang melibatkan produsen, distributor, penyedia layanan kesehatan, dan pembuat kebijakan.

Pada akhirnya, memastikan ketersediaan alat diagnostik yang penting ini secara konsisten sangat penting untuk memberdayakan individu dengan diabetes agar dapat mengelola kondisi mereka secara efektif dan menjaga kesehatan mereka. Menurut studi oleh Yale School of Public Health, yang dirilis pada 12 Oktober 2022, akses yang konsisten terhadap pasokan manajemen diabetes secara langsung berkorelasi dengan peningkatan hasil pasien dan pengurangan biaya perawatan kesehatan. Oleh karena itu, upaya untuk mengatasi masalah ini sangatlah penting.

Ikuti dan Dukung Infolabmed.com

Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com

Follow Media Sosial Infolabmed.com

📢

Telegram

Follow
👍

Facebook

Follow
🐦

Twitter/X

Follow

Dukungan untuk Infolabmed.com

Beri Donasi untuk Perkembangan Website

Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.

Donasi via DANA

Produk Infolabmed

Alat Pemeriksaan Glukosa Darah

Nama Produk: PORLAK BGM-102 - Alat Cek Gula Darah Digital Akurat, Hasil 5 Detik, Bonus Lancet & Baterai

Harga: Rp 270.000

© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment