Defisiensi Omega-3: Mengapa Alzheimer's Lebih Sering Menyerang Wanita?

Table of Contents

Omega-3 Deficiency May Explain Why Alzheimer’s Hits Women Harder


Penyakit Alzheimer adalah momok yang menakutkan, terutama bagi wanita. Penelitian terbaru mengungkapkan hubungan yang menarik antara defisiensi omega-3 dan peningkatan risiko Alzheimer pada wanita. Temuan ini memberikan wawasan baru tentang mengapa wanita lebih rentan terhadap penyakit degeneratif otak ini. Penting untuk memahami temuan ini untuk upaya pencegahan dan penanganan yang lebih baik.

Perbedaan Lipid: Kunci Perbedaan Antara Pria dan Wanita

Sebuah studi yang diterbitkan pada 20 Agustus di jurnal Alzheimer’s & Dementia: The Journal of the Alzheimer’s Association, yang dilakukan oleh para ilmuwan dari King’s College London dan Queen Mary University London, menemukan bahwa wanita penderita Alzheimer's menunjukkan penurunan mencolok pada asam lemak omega-3 dibandingkan wanita sehat. Perbedaan ini tidak ditemukan pada pria.

Analisis lipid – molekul lemak yang melakukan banyak fungsi penting dalam tubuh – dalam darah menunjukkan adanya penurunan lemak tak jenuh, seperti yang mengandung asam lemak omega-3, pada wanita penderita Alzheimer dibandingkan wanita sehat. Para ilmuwan menganalisis sampel plasma dari 841 peserta, termasuk penderita Alzheimer, gangguan kognitif ringan, dan kelompok kontrol yang sehat secara kognitif.

Pentingnya Lipid dalam Kesehatan Otak

Lemak memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan otak. Studi ini menemukan tidak ada perbedaan signifikan dalam komposisi molekul lipid yang sama pada pria penderita Alzheimer dibandingkan pria sehat. Hal ini menunjukkan bahwa lipid memiliki peran yang berbeda dalam penyakit tersebut berdasarkan jenis kelamin.

Para ilmuwan menggunakan spektrometri massa untuk menganalisis 700 lipid individu dalam darah. Mereka mengklasifikasikan lipid menjadi lipid jenuh (umumnya dianggap 'tidak sehat') dan lipid tak jenuh (sering mengandung asam lemak omega, dianggap 'sehat').

Korelasi Antara Omega-3 dan Alzheimer's pada Wanita

Penelitian ini menyoroti peran penting asam lemak omega-3 dalam kesehatan otak wanita. Ilmuwan melihat peningkatan tajam pada lipid dengan kejenuhan – 'lipid tidak sehat' – pada wanita penderita Alzheimer dibandingkan dengan kelompok sehat. Lipid dengan asam lemak omega-3 yang terikat adalah yang paling menurun dalam kelompok Alzheimer.

Penemuan ini membuka wawasan baru tentang bagaimana lipid memengaruhi risiko Alzheimer. Dr. Cristina Legido-Quigley, penulis senior dari King’s College London, menyatakan bahwa wanita lebih sering didiagnosis dengan Alzheimer setelah usia 80 tahun, dan penelitian ini membuka jalur baru untuk penelitian.

Baca Juga: Waspada! Gangguan Tidur 'Gelisah' Bisa Jadi Tanda Peringatan Demensia

Implikasi Penelitian: Diet dan Suplementasi

Penelitian ini memberikan indikasi statistik bahwa ada hubungan sebab-akibat antara penyakit Alzheimer dan asam lemak. Namun, uji klinis lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hubungan ini. Dr. Legido-Quigley menyarankan bahwa wanita harus memastikan mereka mendapatkan asam lemak omega-3 dalam diet mereka – melalui ikan berlemak atau melalui suplemen.

Dr. Asger Wretlind, penulis pertama studi dari King’s College London, menambahkan bahwa para ilmuwan telah lama mengetahui bahwa lebih banyak wanita daripada pria yang didiagnosis dengan penyakit Alzheimer. Ia menambahkan, perubahan ini terjadi lebih awal dalam kehidupan wanita.

Peran Alzheimer's Research UK dan Penelitian Lebih Lanjut

Dr. Julia Dudley, Kepala Penelitian di Alzheimer’s Research UK, menekankan bahwa di Inggris, dua dari tiga orang yang hidup dengan demensia adalah wanita. Hal ini bisa terkait dengan harapan hidup yang lebih lama, atau faktor risiko lain seperti isolasi sosial, pendidikan, atau perubahan hormonal dari menopause.

Alzheimer’s Research UK bangga mendanai penelitian ini, yang akan membawa kita selangkah lebih dekat ke penyembuhan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme di balik perbedaan ini dan menemukan jika perubahan gaya hidup, termasuk diet, dapat berperan. Penelitian di masa depan harus dilakukan pada populasi yang lebih beragam secara etnis.

Kesimpulan

Penelitian yang dipublikasikan pada 20 Agustus 2025, memberikan bukti kuat tentang peran penting asam lemak omega-3 dalam kesehatan otak wanita dan risiko Alzheimer. Temuan ini membuka jalan baru untuk penelitian dan berpotensi mengarah pada strategi pencegahan dan pengobatan yang lebih efektif.

Referensi: “Lipid profiling reveals unsaturated lipid reduction in women with Alzheimer’s disease” oleh Asger Wretlind, Jin Xu, Wenqiang Chen, Latha Velayudhan, Nicholas J. Ashton, Henrik Zetterberg, Petroula Proitsi dan Cristina Legido-Quigley, 20 Agustus 2025,Alzheimer’s & Dementia.DOI: 10.1002/alz.70512

Penelitian ini didukung oleh dana dari LundbeckFonden dan Alzheimer’s Research UK.

Ikuti dan Dukung Infolabmed.com

Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com

Follow Media Sosial Infolabmed.com

📢

Telegram

Follow
👍

Facebook

Follow
🐦

Twitter/X

Follow

Dukungan untuk Infolabmed.com

Beri Donasi untuk Perkembangan Website

Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.

Donasi via DANA

Produk Infolabmed

Alat Pemeriksaan Glukosa Darah

Nama Produk: PORLAK BGM-102 - Alat Cek Gula Darah Digital Akurat, Hasil 5 Detik, Bonus Lancet & Baterai

Harga: Rp 270.000

© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment