Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Indonesia: Banjir dan Angin Kencang Mengintai
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia dalam sepekan ke depan. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan gelombang tinggi akibat cuaca ekstrem ini.
Peringatan Dini dari BMKG: Antisipasi Hujan Lebat dan Angin Kencang
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyampaikan bahwa dinamika atmosfer yang kompleks saat ini menjadi pemicu utama cuaca ekstrem. Kondisi ini berpotensi menyebabkan hujan lebat disertai angin kencang di berbagai daerah, yang dapat meningkatkan risiko bencana alam. Dwikorita mengingatkan masyarakat dan pemerintah daerah untuk bersiap menghadapi kemungkinan terburuk.
Peringatan ini dikeluarkan berdasarkan analisis berbagai faktor atmosfer. Beberapa di antaranya adalah Dipole Mode Index (DMI) negatif, anomali Outgoing Longwave Radiation (OLR), aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Kelvin, Rossby ekuator, serta gelombang atmosfer frekuensi rendah. Selain itu, keberadaan bibit siklon tropis 93S di Samudra Hindia barat Bengkulu dan pola siklonik di Kalimantan Utara turut memperparah potensi terbentuknya hujan lebat.
Wilayah yang Perlu Mewaspadai Cuaca Ekstrem
BMKG memprakirakan cuaca ekstrem akan terjadi dalam dua periode waktu:
- 12 hingga 14 September: Hujan lebat berpotensi terjadi di Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Selatan. Angin kencang berpeluang terjadi di Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, dan Maluku.
- 15 hingga 18 September: Hujan deras diprediksi melanda Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan. Potensi angin kencang masih mengintai Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, dan Maluku.
Bali: Pengalaman Banjir Besar Sebagai Peringatan
Peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di Bali pada 9 hingga 10 September 2025 menjadi peringatan bagi seluruh wilayah Indonesia. Bencana tersebut melanda tujuh kabupaten/kota dengan lebih dari 120 titik banjir yang tercatat oleh BNPB. Denpasar menjadi wilayah yang paling parah terdampak dengan 81 titik genangan.
Intensitas curah hujan ekstrem menjadi penyebab utama banjir di Bali. Jembrana mencatat curah hujan harian tertinggi mencapai 385,5 mm, diikuti oleh Tampak Siring dengan 373,8 mm. Karangasem mencatat 316,6 mm, Klungkung 296 mm, dan Abiansemal 284,6 mm. Padahal, hujan di atas 150 mm per hari sudah dikategorikan sebagai ekstrem secara klimatologis.
Faktor Penyebab dan Langkah Mitigasi
Dwikorita menjelaskan bahwa kondisi atmosfer yang labil dan faktor lingkungan seperti sistem drainase yang buruk serta alih fungsi lahan memperparah dampak cuaca ekstrem. BMKG telah mengeluarkan peringatan dini sejak 5 September melalui berbagai saluran, termasuk prospek cuaca mingguan, peringatan tiga harian, dan pembaruan jam-jaman melalui sistem nowcasting. Pada periode 9-10 September, BMKG menerbitkan 11 kali pembaruan peringatan dini untuk Bali.
Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi resmi dari BMKG melalui aplikasi, media sosial, dan siaran televisi. Selain itu, langkah-langkah mitigasi seperti menjaga kebersihan drainase dan tidak membuang sampah sembarangan sangat penting untuk mengurangi dampak genangan air. Kesiapsiagaan dan mitigasi yang baik dapat meminimalkan risiko bencana akibat cuaca ekstrem yang masih akan berlangsung.
Ikuti dan Dukung Infolabmed.com
Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com
Dukungan untuk Infolabmed.com
Beri Donasi untuk Perkembangan Website
Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.
Donasi via DANAProduk Infolabmed

Nama Produk: REAGEN GOLONGAN DARAH REIGED DIAGNOSTICS (1 SET LENGKAP ANTI-A, ANTI-B, ANTI-AB, ANTI-D + KARTU GOLONGAN DARAH)
Harga: Rp 430.000
© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya
Post a Comment