Mengenal Mikrotom: Gambar, Bagian-Bagian, dan Fungsinya dalam Histologi

Table of Contents

 

INFOLABMED.COM - Dalam dunia histologi dan patologi anatomi, mikrotom adalah alat yang sangat penting dan tidak tergantikan. 

Alat ini digunakan untuk mengiris jaringan yang telah diproses dan dibenamkan dalam parafin menjadi irisan sangat tipis (biasanya 4-6 mikrometer) untuk diamati di bawah mikroskop. 

Baca Juga: Dekalsifikasi: Proses Penting dalam Pemeriksaan Histologi Jaringan Keras

Memahami gambar mikrotom dan bagian bagiannya merupakan langkah awal untuk menguasai teknik pembuatan preparat histologis.

Apa Itu Mikrotom?

Mikrotom adalah sebuah instrumen presisi yang dirancang khusus untuk memotong spesimen biologis menjadi irisan-irisan yang sangat tipis dan seragam. 

Irisan ini kemudian akan diwarnai untuk melihat struktur seluler dan jaringan secara mikroskopis, yang sangat vital untuk diagnosis penyakit, penelitian, dan pendidikan.

Jenis-Jenis Mikrotom

Sebelum membahas bagian-bagiannya, penting untuk mengetahui jenisnya yang umum:

1. Mikrotom Rotasi: Jenis yang paling umum digunakan di laboratorium. Pemotongan dilakukan dengan memutar sebuah roda yang menggerakkan blok parafin ke arah pisau.
2. Mikrotom Cryostat: Digunakan untuk memotong jaringan beku (tanpa proses parafin). Beroperasi dalam suhu sangat dingin (cryogenic) sekitar -20°C.
3. Mikrotom Sliding: Menggunakan gerakan menggeser untuk memotong dan sering digunakan untuk bahan yang sangat keras.
4. Mikrotom Ultramicrotome: Digunakan untuk mikroskop elektron yang menghasilkan irisan ultra-tipis (nanometer).

Gambar dan Bagian-Bagian Mikrotom Rotasi (Paling Umum)

Berikut adalah penjelasan dari bagian bagian mikrotom rotasi berdasarkan fungsinya:

1. Pisau (Knife) / Pisau Mikrotom:

   • Fungsi: Bagian tajam yang bertugas memotong blok jaringan. Terbuat dari baja berkualitas tinggi atau kaca.
   • Gambar: Terlihat sebagai bilah logam panjang yang dipasang pada penjepitnya.

2. Pemegang Pisau (Knife Holder / Clamp):

   • Fungsi: Menjaga pisau tetap pada posisinya dengan aman dan kaku selama proses pemotongan.

3. Pemegang Blok (Block Holder / Chuck):

   • Fungsi: Menjepit dan memegang kassette atau objek yang berisi blok parafin dan jaringan. Bagian ini dapat disetel untuk mengatur orientasi pemotongan.

4. Roda Pemutar (Handwheel / Rotary Handle):

   • Fungsi: Bagian yang diputar oleh operator untuk menggerakkan pemegang blok maju mendekati pisau. Satu putaran penuh biasanya menggerakkan blok sejauh ketebalan yang telah diatur.

5. Mekanisme Pengatur Ketebalan (Thickness Adjustment):

   • Fungsi: Mengontrol ketebalan setiap irisan. Dilengkapi dengan skala pengukuran dalam mikrometer (µm). Untuk pemeriksaan rutin, ketebalan biasanya diatur antara 4-6 µm.

6. Pendukung Irisan (Anti-Roll Plate / Tissue Section Aid):

   • Fungsi: Pelat logam atau kaca tipis yang dipasang di depan pisau. Fungsinya untuk meratakan irisan jaringan yang tipis sehingga tidak menggulung dan memudahkan pengambilan.

7. Mekanisme Umpan Maju (Feed Mechanism / Advance System):

   • Fungsi: Sistem internal yang secara otomatis memajukan blok jaringan ke arah pisau dalam jarak yang sangat presisi setelah setiap putaran roda.

8. Dasar dan Badan Alat (Base & Body):

   • Fungsi: Menyediakan fondasi yang stabil dan berat untuk mencegah getaran selama proses pemotongan, yang dapat merusak irisan.

Memahami gambar mikrotom dan bagian bagiannya adalah pengetahuan dasar yang wajib dikuasai oleh setiap analis di laboratorium histopatologi. 

Baca Juga: Pewarnaan Jaringan Histologi: Teknik Dasar dan Aplikasi dalam Diagnosis Patologi

Setiap komponen dirancang dengan presisi tinggi untuk memastikan diperolehnya irisan jaringan yang tipis, rata, dan konsisten.

 Penguasaan alat ini, ditambah dengan keterampilan praktis, akan menghasilkan preparat yang berkualitas tinggi, yang pada akhirnya menentukan keakuratan diagnosis patologis.

---

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui Telegram, Facebook, Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.

---