Efek Samping Obat Multiple Sclerosis (MS): 5 Risiko yang Perlu Diketahui

Table of Contents

5 potential side effects of multiple sclerosis medications – Consortium of Multiple Sclerosis Centers


Multiple Sclerosis (MS) adalah penyakit autoimun yang menyerang sistem saraf pusat, menyebabkan berbagai gejala yang melemahkan. Penanganan MS sering melibatkan penggunaan obat-obatan yang bertujuan untuk memperlambat perkembangan penyakit dan mengurangi keparahan gejala. Penting untuk memahami potensi efek samping dari obat-obatan ini untuk mengelola pengobatan dengan lebih baik.

Memahami Pentingnya Mengelola Efek Samping

Perawatan kesehatan profesional harus menyeimbangkan risiko dan manfaat setiap jenis obat MS untuk setiap pasien. Sebagian besar obat ini memerlukan tes darah rutin untuk memantau dampak obat terhadap tubuh pasien, khususnya pada hati. Mengelola potensi efek samping obat MS merupakan komponen penting yang dapat meningkatkan kepatuhan pasien terhadap terapi. Apoteker memainkan peran penting dalam memberikan edukasi kepada pasien tentang apa yang diharapkan selama pengobatan.

1. Gejala Mirip Flu

Pasien yang melakukan injeksi interferon beta sendiri seringkali mengalami gejala mirip flu, seperti nyeri otot dan sendi, menggigil, dan demam. Gejala-gejala ini biasanya hanya berlangsung selama satu atau dua hari setelah injeksi, tetapi ada beberapa langkah yang dapat diambil pasien untuk mengelola gejala tersebut:

  • Hangatkan cairan injeksi hingga suhu tubuh sebelum diberikan.
  • Istirahat yang cukup.
  • Konsumsi cairan yang cukup.
  • Gunakan kompres dingin atau hangat untuk meredakan nyeri.

2. Perubahan pada Detak Jantung

Fingolimod (Gilenya) telah terbukti memperlambat detak jantung, sehingga penyedia layanan kesehatan mungkin perlu memberikan dosis pertama di lingkungan klinis di mana pasien dapat dipantau. Jika pasien sedang mengonsumsi obat antiaritmia atau memiliki riwayat gagal jantung kongestif, penyakit jantung iskemik, atau kondisi jantung lainnya, mereka mungkin memerlukan elektrokardiogram (EKG) sebelum memulai terapi. Pemantauan medis yang ketat diperlukan untuk memastikan keamanan pasien.

3. Nyeri Dada

Beberapa pasien melaporkan mengalami nyeri dada setelah mengonsumsi glatiramer asetat (Copaxone). Mekanisme pasti di balik reaksi ini belum sepenuhnya dipahami, tetapi apoteker dan dokter harus memastikan bahwa pasien tidak merasa terlalu khawatir dengan rasa sakit sehingga menghentikan penggunaan obat. Penting untuk segera melapor jika mengalami nyeri dada.

4. Infeksi Otak Langka

Beberapa obat MS dikaitkan dengan peningkatan risiko infeksi otak langka namun berpotensi mengancam jiwa. Pada Agustus 2015, FDA mengeluarkan peringatan kepada profesional kesehatan tentang progressive multifocal leukoencephalopathy (PML), yang dilaporkan terjadi pada 2 pasien multiple sclerosis yang mengonsumsi fingolimod (Gilenya). PML disebabkan oleh virus John Cunningham dan dapat terjadi pada beberapa pasien yang sistem kekebalannya terganggu, termasuk mereka yang mengonsumsi obat imunosupresan.

5. Efek Samping Mirip Kemoterapi

Mitoxantrone adalah agen kemoterapi yang digunakan untuk mengobati MS dan diberikan kepada pasien MS secara intravena dengan interval 3 bulan. Efek samping yang terkait dengan pengobatan ini mirip dengan yang diamati dengan banyak agen kemoterapi lainnya, seperti rambut rontok, infeksi kandung kemih, dan mual. Dalam kasus yang jarang terjadi, mitoxantrone telah dikaitkan dengan kejadian leukemia.

Kesimpulan

Memahami potensi efek samping obat MS sangat penting untuk pengelolaan penyakit yang efektif. Diskusikan semua pertanyaan dan kekhawatiran dengan dokter dan apoteker Anda. Selalu ikuti petunjuk penggunaan obat dan jadwalkan pemeriksaan rutin untuk memantau kesehatan Anda.

Disclaimer: Informasi dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan sebagai pengganti nasihat medis profesional. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk diagnosis dan perawatan medis yang tepat. Artikel ini tidak mewakili tren, kemitraan, komitmen, atau penelitian dari Consortium of MS Centers atau anggotanya.

Ikuti dan Dukung Infolabmed.com

Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com

Follow Media Sosial Infolabmed.com

📢

Telegram

Follow
👍

Facebook

Follow
🐦

Twitter/X

Follow

Dukungan untuk Infolabmed.com

Beri Donasi untuk Perkembangan Website

Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.

Donasi via DANA

Produk Infolabmed

Reagen Golongan Darah

Nama Produk: REAGEN GOLONGAN DARAH REIGED DIAGNOSTICS (1 SET LENGKAP ANTI-A, ANTI-B, ANTI-AB, ANTI-D + KARTU GOLONGAN DARAH)

Harga: Rp 430.000

© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment