DBD Mengancam Anak: Sahil Mulachela dan Pentingnya Pencegahan yang Serius

Table of Contents

Anak Terkena DBD, Sahil Mulachela Tak Lagi Anggap Remeh Pencegahan


Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang sangat mengkhawatirkan, terutama bagi orang tua. Pengalaman yang dialami influencer Sahil Mulachela menjadi pengingat betapa pentingnya pencegahan DBD, terutama setelah putrinya terinfeksi.

Momen Mencekam: Ketika DBD Menyerang Anak Tercinta

Beberapa bulan lalu, suasana di rumah Sahil Mulachela berubah drastis. Putri kecilnya yang ceria tiba-tiba jatuh sakit dengan gejala demam tinggi, tubuh pegal-pegal, dan wajah yang tampak lemas. Hasil pemeriksaan dokter mengungkapkan bahwa sang anak positif terinfeksi DBD.

“Awalnya, saya kira demam biasa. Enggak tahunya anak terkena DBD. (Setiap hari) trombositnya makin turun dan harus dirawat lima hari,” ujar Sahil mengenang masa-masa penuh kecemasan itu. Momen ini bukanlah pengalaman pertama Sahil dan istri berhadapan dengan DBD, namun, ketika penyakit itu menimpa anak sendiri, ketakutan yang muncul terasa berkali lipat.

DBD di Indonesia: Ancaman Nyata bagi Banyak Keluarga

Pengalaman Sahil bukanlah kasus yang berdiri sendiri. DBD menjadi ancaman nyata di berbagai daerah di Indonesia. Data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunjukkan bahwa pada tahun 2024, terdapat 257.455 kasus DBD dengan 1.461 kematian yang terjadi di 514 kabupaten/kota di seluruh provinsi Indonesia.

Bahkan, hingga Juni 2025, data Kemenkes menunjukkan jumlah kasus DBD telah menembus 79.843 kasus dengan 359 kematian. Hal ini menunjukkan bahwa DBD bukan hanya penyakit musiman, meskipun peningkatan kasus seringkali terjadi pada musim hujan. Diberitakan Kompas.com pada Senin (24/6/2024), siklus peningkatan kasus DBD di Indonesia terpantau meningkat signifikan setiap tiga tahun, yang diperparah oleh perubahan iklim yang ekstrem.

Penyebab Peningkatan Kasus DBD

Peningkatan kasus DBD disebabkan oleh beberapa faktor:

  • Perubahan Iklim: Suhu bumi yang semakin panas membuat nyamuk Aedes aegypti lebih sering menggigit manusia.
  • Musim Kemarau dan Hujan yang Tak Menentu: Kondisi ini memfasilitasi perkembangbiakan nyamuk penyebab DBD.

Tidak Ada Obat Spesifik: Pentingnya Pencegahan

Hingga saat ini, belum ada obat khusus yang dapat menyembuhkan DBD secara langsung. Perawatan di rumah sakit hanya bersifat suportif, seperti pemberian cairan, antimual, dan penurun demam. Dokter spesialis penyakit dalam, Dirga Sakti Rambe, menjelaskan bahwa pencegahan adalah kunci.

Infeksi DBD juga bisa terjadi lebih dari satu kali karena virus dengue memiliki empat serotipe (DENV-1, DENV-2, DENV-3, dan DENV-4). Seseorang yang sudah pernah terinfeksi salah satu jenis serotipe masih berisiko terinfeksi tiga serotipe lain di kemudian hari. Infeksi kedua bahkan bisa lebih parah karena kekebalan dari virus sebelumnya belum menciptakan antibodi secara utuh.

Langkah Pencegahan yang Diambil Sahil Mulachela

Setelah pengalaman pahit tersebut, Sahil dan keluarganya mengambil langkah-langkah pencegahan yang lebih serius.

  • 3M Plus: Rutin menguras penampungan air, menutup rapat wadah air, mendaur ulang barang bekas, dan menaburkan larvasida jika perlu.
  • Vaksinasi: Sahil dan keluarganya telah menerima vaksin DBD.

“Dokter bilang DBD itu belum ada obatnya. Jadi, pencegahannya 3M Plus dan bisa dilengkapi vaksinasi,” katanya.

Vaksin DBD: Upaya Perlindungan Tambahan

Di Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah memberikan izin edar resmi untuk dua jenis vaksin dengue. Pemberian vaksin dengue sebaiknya dikonsultasikan dengan tenaga kesehatan. Vaksinasi bukanlah pengganti 3M Plus, melainkan pelengkap perlindungan agar lebih menyeluruh, terutama di daerah endemik seperti Indonesia. Sahil mengaku lebih tenang setelah keluarganya divaksin.

Penting untuk diingat bahwa pencegahan DBD adalah tanggung jawab bersama. Dengan meningkatkan kesadaran dan mengambil langkah-langkah yang tepat, kita dapat melindungi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat dari ancaman penyakit ini.

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment