Pemeriksaan Feses Makroskopis dan Mikroskopis: Teknik, Interpretasi, dan Nilai Diagnostiknya

Table of Contents

INFOLABMED.COM – Pemeriksaan feses merupakan prosedur diagnostik penting dalam mengevaluasi kesehatan sistem pencernaan. 

Melalui pendekatan makroskopis dan mikroskopis, tenaga medis dapat mengidentifikasi berbagai kelainan gastrointestinal, infeksi parasit, hingga gangguan metabolik. Bagaimana cara melakukan pemeriksaan ini dengan tepat?

Baca juga : Analisis Feses: Pemeriksaan Penting untuk Mendiagnosis Kondisi Saluran Pencernaan

Pemeriksaan Makroskopis Feses

1. Karakteristik Fisik

• Warna:

  • Normal: Coklat (akibat sterkobilin)
  • Abnormal:
    • Hitam (melena, perdarahan saluran cerna atas)
    • Merah (perdarahan saluran cerna bawah)
    • Pucat (obstruksi bilier)

• Konsistensi:

  • Bristol Stool Chart (tipe 3-4 normal)
  • Diare (tipe 5-7)
  • Konstipasi (tipe 1-2)

• Bau:

  • Busuk menyengat (malabsorpsi, infeksi)

2. Temuan Abnormal

• Darah: Perdarahan GI tract
• Lendir: Inflamasi usus
• Lemak (steatorrhea): Malabsorpsi

Pemeriksaan Mikroskopis Feses

1. Persiapan Sampel

• Metode Natif: Larutan fisiologis
• Metode Konsentrasi:
  • Formalin-ether
  • Zinc sulfate flotation

2. Identifikasi Parasit

✔ Protozoa:

• Entamoeba histolytica (kista/tropozoit)
• Giardia lamblia
  ✔ Cacing:
• Ascaris lumbricoides (telur)
• Cacing tambang (larva)

3. Elemen Lain

• Leukosit: Infeksi bakteri (Shigella, Salmonella)
• Kristal: Charcot-Leyden (alergi/parasit)
• Serat makanan: Maldigesti

Tahapan Pemeriksaan Lengkap

1. Pengambilan sampel:
   • Hindari kontaminasi urine
   • Wadah steril
2. Pemeriksaan makroskopis:
   • Dalam 1 jam setelah pengambilan
3. Pemeriksaan mikroskopis:
   • Sediaan natif dan konsentrasi

Masalah Umum & Solusi

⚠ Sampel tidak representatif:

• Instruksikan pengambilan dari beberapa bagian
  ⚠ Pengeringan sampel:
• Periksa segera atau simpan di fridge
  ⚠ Kontaminasi:
• Gunakan wadah khusus

Baca juga : E Book Gratis "Pemeriksaan Feses" Edisi Pertama Oleh Infolabmed

Nilai Diagnostik

• Gangguan pencernaan: Steatorrhea, creatorrhea
• Infeksi: Parasit, bakteri patogen
• Penyakit sistemik: Perdarahan GI, kanker

Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui Telegram, Facebook, Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.