Etiologi Tuberkulosis: Mengenal Penyebab Utama dan Faktor Risiko Penyakit TB
INFOLABMED.COM - Tuberkulosis (TB) tetap menjadi salah satu penyakit infeksi paling mematikan di dunia.
Untuk memahami penyakit ini secara komprehensif, kita perlu menelaah etiologi tuberkulosis yang mencakup agen penyebab dan berbagai faktor yang berkontribusi terhadap perkembangan penyakit.
Baca Juga: Spesialis Tuberkulosis: Peran, Kapan Harus Konsultasi, dan Cara Memilih Dokter TB Terbaik
Artikel ini akan mengupas tuntas asal-usul dan mekanisme penyakit TB.
Agen Penyebab Utama
Etiologi tuberkulosis secara primer disebabkan oleh:
Mycobacterium tuberculosis
- Bakteri berbentuk batang yang tahan asam
- Termasuk dalam kompleks Mycobacterium tuberculosis (MTBC)
- Memiliki dinding sel yang kaya lipid (asam mycolic)
Spesies Mycobacterium lainnya (jarang):
- Mycobacterium bovis
- Mycobacterium africanum
- Mycobacterium microti
- Mycobacterium canetti
Karakteristik Bakteri Penyebab
Mengapa etiologi tuberkulosis menjadi begitu kompleks? Ini karena karakteristik unik bakteri:
- Resisten terhadap desinfektan umum
- Dapat bertahan dalam makrofag
- Masa replikasi lambat (15-20 jam)
- Mampu bertahan dalam keadaan dormant
Patogenesis Tuberkulosis
Etiologi tuberkulosis tidak hanya tentang bakteri, tetapi juga proses infeksi:
- Transmisi: Melalui droplet udara dari penderita TB aktif
- Kolonisasi: Bakteri mencapai alveoli paru
- Fase awal: Fagositosis oleh makrofag
- Pembentukan granuloma: Reaksi imun tubuh
- Potensi reaktivasi: Saat imunitas menurun
Faktor Risiko Perkembangan TB
Etiologi tuberkulosis juga dipengaruhi berbagai faktor:
Faktor host (pejamu):
- Status imunosupresi (HIV, diabetes melitus)
- Malnutrisi
- Usia ekstrem (anak dan lansia)
- Riwayat vaksinasi BCG
Faktor lingkungan:
- Kepadatan penduduk tinggi
- Ventilasi buruk
- Status sosioekonomi rendah
- Paparan polusi udara
Perjalanan Infeksi TB
Memahami etiologi tuberkulosis berarti mengetahui tahapan penyakit:
Infeksi primer:
- Terjadi pada kontak pertama dengan bakteri
- Sering tanpa gejala
TB laten:
- Bakteri dorman dalam tubuh
- Tidak menular
TB aktif:
- Bakteri berkembang biak aktif
- Menunjukkan gejala klinis
- Dapat menular
Diagnosis Berbasis Etiologi
Pemeriksaan untuk mengonfirmasi etiologi tuberkulosis:
- Mikroskopis: Pemeriksaan dahak BTA
- Kultur: Gold standard diagnosis
- Tes molekuler: GeneXpert MTB/RIF
- Uji tuberkulin: Mantoux test
- Pemeriksaan radiologis: Foto toraks
Pencegahan Berbasis Penyebab
Mengetahui etiologi tuberkulosis membantu pencegahan:
Baca Juga: Infeksi Tuberkulosis Sekunder
- Vaksinasi BCG untuk bayi
- Terapi pencegahan untuk kelompok risiko
- Pengendalian infeksi di fasilitas kesehatan
- Peningkatan ventilasi di tempat umum
- Edukasi masyarakat tentang penularan TB
Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui Telegram, Facebook, Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.

Post a Comment