Pewarnaan Mikroba: Teknik Mikrobiologi Esensial untuk Identifikasi Cepat
INFOLABMED.COM – Apa Itu Pewarnaan Mikroba? Pewarnaan mikroba adalah metode mikroskopis untuk mempertegas penampakan sel mikroorganisme dengan memberi kontras warna.
Sel bakteri yang hampir transparan sebelumnya, kini muncul jelas di bawah mikroskop sehingga memudahkan deteksi dan identifikasi
Baca Juga: Metachromatic Granule: Peran dan Signifikansinya dalam Diagnostik Mikrobiologi
Teknik Pewarnaan Utama
Pewarnaan Gram (Differensial)
- Prinsip: Menggunakan kristal violet, lugol, alkohol (dekolorisasi), dan safranin sebagai pewarna tandingan
Hasil:
- Gram positif: dinding peptidoglikan tebal → ungu.
- Gram negatif: dinding tipis, hilang warna primer → merah muda
- Langkah penting: fiksasi, pewarnaan, dekontaminasi, counterstain, dan interpretasi warna
Pewarnaan Ziehl–Neelsen (Acid‑Fast)
- Digunakan untuk bakteri tahan asam seperti Mycobacterium tuberculosis
- Prinsip: Karbol fuchsin + pemanasan menembus dinding lemak kaya asam mikolat, kemudian alkohol-asam dekolorisasi. Hanya bakteri tahan asam yang tetap merah cerah, sementara latar diberi metilena biru
Pewarnaan Sederhana & Negatif
- Pewarnaan sederhana (metilen biru, safranin, kristal violet) menyorot bentuk dan susunan sel
- Pewarnaan negatif (nigrosin) memberikan latar gelap sehingga bakteri tampak jelas tanpa terdistorsi
Aplikasi Klinis
- Gram stain adalah langkah awal dalam diagnosis infeksi (CSF, dahak, luka), membantu memutuskan antibiotik awal
- Ziehl‑Neelsen digunakan sebagai skrining cepat TB, terutama di daerah dengan fasilitas laboratorium terbatas. Sensitivitasnya mungkin 35–70%, namun di Indonesia terbukti efektif dengan metode GeneXpert
Tabel: Perbandingan Teknik
Teknik | Tujuan | Warna hasil positif | Warna hasil negatif |
---|---|---|---|
Gram | Klasifikasi bakteri umum | Ungu (positif), merah (negatif) | — |
Ziehl–Neelsen | Deteksi bakteri tahan asam (TB, Nocardia) | Merah cerah | Biru (latar) |
Sederhana & Negatif | Morfologi dasar dan visibilitas bakteri | Berwarna (pewarna primer) | Kontras bentuk jelas |
Pewarnaan mikroba merupakan teknik dasar yang tak tergantikan untuk identifikasi mikroorganisme.
Pewarnaan Gram memberi klasifikasi awal dalam hitungan menit, sedangkan pewarnaan tahan asam penting untuk diagnosis cepat TB.
Baca Juga: Mengenal Pewarnaan Schaeffer-Fulton: Metode Efektif dalam Identifikasi Spora Bakteri
Teknik sederhana dan negatif membantu meneliti morfologi dasar. Kombinasi metode ini mempercepat diagnosis dan memungkinkan penanganan tepat bagi pasien.
Follow Media Sosial Infolabmed.com melalui chanel Telegram, Facebook, Twitter/X. Berikan DONASI terbaikmu untuk perkembangan website infolabmed.com melalui Donasi via DANA.
Post a Comment