Hemoglobin dan Hematokrit: Fungsi, Nilai Normal, dan Kaitan dengan Anemia
INFOLABMED.COM – Hemoglobin (Hb) dan hematokrit (Hct) adalah dua parameter penting dalam pemeriksaan darah yang mengukur kesehatan sel darah merah.
Keduanya membantu mendiagnosis kondisi seperti anemia atau polisitemia (kelebihan sel darah merah).
Baca juga : Macam-Macam Pemeriksaan Hemoglobin (Hb) Dilengkapi Soal Uji Kompetensi ATLM
Apa Itu Hemoglobin dan Hematokrit?
Hemoglobin: Protein dalam sel darah merah yang mengikat oksigen untuk diedarkan ke seluruh tubuh.
- Nilai normal:
- Pria: 14–18 g/dL
- Wanita: 12–16 g/dL
- Kadar Hb rendah menandakan anemia, sedangkan tinggi bisa disebabkan oleh dehidrasi atau penyakit seperti polisitemia vera.
Hematokrit: Persentase sel darah merah dalam total volume darah.
- Nilai normal:
- Pria: 40–54%
- Wanita: 36–48%
- Hematokrit dipengaruhi oleh jumlah sel darah merah dan volume plasma.
Pemeriksaan Hemoglobin dan Hematokrit
1. Pengukuran Hematokrit
- Metode Manual:
- Darah dimasukkan ke tabung mikrohematokrit, lalu diputar dalam sentrifus.
- Setelah sel darah merah mengendap, dihitung perbandingannya terhadap total darah.
- Metode Otomatis: Menggunakan alat analisis hematologi yang menghitung berdasarkan jumlah sel darah merah dan MCV (Mean Corpuscular Volume).
2. Pengukuran Hemoglobin
- Darah diambil dengan antikoagulan EDTA, lalu diukur menggunakan spektrofotometer setelah diubah menjadi sianomethemoglobin.
- Hemoglobin elektroforesis digunakan untuk mendeteksi kelainan seperti thalassemia atau hemoglobinopati.
Penyebab Abnormalitas Hb dan Hct
1. Rendah (Anemia)
- Kekurangan zat besi
- Perdarahan kronis
- Penyakit kronis (ginjal, kanker)
- Kelainan genetik (thalassemia, sickle cell)
2. Tinggi
- Dehidrasi (Hct meningkat karena plasma berkurang)
- Polisitemia vera (produksi sel darah merah berlebihan)
- Penyakit paru kronis (kebutuhan oksigen meningkat)
Kapan Harus Waspada?
- Gejala anemia: Lemas, pucat, sesak napas, jantung berdebar.
- Gejala polisitemia: Sakit kepala, pusing, kemerahan pada wajah.
Jika hasil pemeriksaan Hb/Hct tidak normal, dokter mungkin akan menyarankan:
- Tes tambahan (feritin, retikulosit, apusan darah).
- Evaluasi penyebab (misalnya perdarahan atau kelainan sumsum tulang).
Baca juga : PCV Darah: Pentingnya Hematokrit dalam Pemeriksaan Kesehatan
Kesimpulan
Hemoglobin dan hematokrit adalah indikator penting untuk menilai kesehatan darah. Kadar yang terlalu rendah atau tinggi bisa menandakan masalah serius. Jika Anda mengalami gejala terkait, segera konsultasikan ke dokter.
Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***
Post a Comment