Paracetamol Overdosis: Gejala, Tes Darah, dan Antidot yang Harus Diketahui

Table of Contents

INFOLABMED.COM – Paracetamol adalah obat pereda nyeri dan demam yang umum digunakan. Namun, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan overdosis dan berpotensi merusak hati. 

Artikel ini membahas pentingnya tes darah paracetamol, tanda-tanda overdosis, serta penanganan yang tepat.

Apa Itu Overdosis Paracetamol?

Overdosis paracetamol terjadi ketika seseorang mengonsumsi lebih dari dosis yang dianjurkan dalam waktu singkat. 

Dosis maksimal untuk orang dewasa adalah 4.000 mg per hari (8 tablet 500 mg). 

Mengonsumsi 10 tablet (5.000 mg) sekaligus dapat menyebabkan kerusakan hati serius bahkan kematian jika tidak ditangani.

Baca juga: Bahaya Obat Herbal Berbahan Kimia Obat: Ancaman Serius bagi Kesehatan Masyarakat

Kapan Harus Tes Darah Paracetamol?

Tes darah paracetamol diperlukan jika:

• Seseorang diketahui mengonsumsi paracetamol dalam dosis tinggi.
• Terjadi overdosis obat dengan kandungan paracetamol yang tidak diketahui.

Tes harus dilakukan minimal 4 jam setelah overdosis untuk mengukur kadar paracetamol dalam darah secara akurat.

Mengapa Tes Ini Penting?

Hasil tes membantu dokter menentukan:

• Risiko kerusakan hati.
• Perlunya pemberian antidot N-asetil sistein (NAC).

Antidot ini paling efektif jika diberikan dalam 8 jam pertama setelah overdosis. 

Namun, masih bisa diberikan hingga 15 jam setelahnya.

Apa Arti Hasil Tes?

• Kadar tinggi = Risiko kerusakan hati dalam 2-3 hari.
• Kadar normal = Kemungkinan kecil terjadi keracunan.

Jika tidak diobati, overdosis paracetamol dapat menyebabkan:
✔️ Gagal hati dan ginjal
✔️ Kejang
✔️ Koma
✔️ Kematian

Hal Penting Lainnya

• Banyak obat kombinasi mengandung paracetamol. Selalu baca label dan hindari konsumsi lebih dari satu obat dengan kandungan paracetamol sekaligus.
• Paracetamol aman jika digunakan sesuai dosis. Overdosis biasanya terjadi karena ketidaktahuan atau kesengajaan.

Baca juga: Toleransi Obat [Toleransi farmakokinetika, Toleransi farmakodinamika dan Toleransi yang dipelajari]

Kapan Harus ke Dokter?

Segera cari bantuan medis jika:
✅ Mengonsumsi lebih dari 10 tablet (5.000 mg) paracetamol sekaligus.
✅ Menunjukkan gejala seperti mual, muntah, atau sakit perut setelah overdosis.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***