Amilase (AMY): Fungsi, Nilai Normal, dan Interpretasi Hasil Pemeriksaan
Table of Contents
INFOLABMED.COM - Amilase (AMY) adalah enzim penting yang diproduksi terutama oleh pankreas dan kelenjar ludah.
Pemeriksaan kadar amilase dalam darah atau urine sering digunakan untuk mendiagnosis berbagai kondisi medis, terutama yang berhubungan dengan pankreas.
Baca juga : Enzim dan Pengendaliannya - Seri Edukasi Teknologi Laboratorium Medik
Apa Itu Amilase (AMY)?
Amilase adalah enzim pencernaan yang berperan dalam:
- Memecah karbohidrat kompleks menjadi gula sederhana
- Diproduksi oleh pankreas, kelenjar ludah, dan hati
- Diekskresikan melalui urine
Nilai Normal Amilase
Jenis Sampel | Nilai Normal |
---|---|
Amilase Serum (darah) | <160 U/L |
Amilase Urine | 2-34 U/jam |
Kapan Pemeriksaan Amilase Diperlukan?
Pemeriksaan ini biasanya direkomendasikan untuk:
- Mendiagnosis pankreatitis akut
- Memantau pengobatan penyakit pankreas
- Evaluasi nyeri perut akut yang tidak diketahui penyebabnya
- Mendiagnosis gangguan kelenjar ludah seperti gondongan (mumps)
Prosedur Pemeriksaan
Amilase Darah:
- Sampel darah diambil dari vena
- Puasa 2 jam sebelum pengambilan darah
Amilase Urine:
- Kumpulkan urine selama 2-24 jam
- Hindari kontaminasi dengan feses atau tisu toilet
Faktor yang Mempengaruhi Hasil
- Obat-obatan: opioid, diuretik, pengencer darah
- Kontaminasi sampel urine
- Waktu pengambilan sampel yang tidak tepat
- Pemberian cairan IV mengandung glukosa
Interpretasi Hasil
Kadar Amilase Rendah
- Fibrosis kistik
- Alkoholisme akut
- Sirosis hati
- Kerusakan pankreas luas
Kadar Amilase Tinggi
- Pankreatitis akut
- Kanker pankreas
- Gondongan (mumps)
- Ulkus lambung
- Ketoasidosis diabetik
- Gagal ginjal
Baca juga : Kenali Enzim Lipase: Kunci Diagnosis Pankreatitis Akut dan Masalah Abdominal Lainnya
Yang Perlu Diperhatikan
- Hasil abnormal tidak selalu menunjukkan penyakit serius
- Perlu pemeriksaan penunjang lain seperti lipase untuk konfirmasi diagnosis
- Konsultasikan hasil dengan dokter untuk interpretasi lengkap
Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***
Post a Comment