Stool for Occult Blood (FOBT/FIT): Deteksi Dini Perdarahan di Saluran Cerna

Table of Contents

 

Stool for Occult Blood (FOBTFIT) Deteksi Dini Perdarahan di Saluran Cerna

INFOLABMED.COM - Stool for occult blood atau pemeriksaan darah samar dalam tinja adalah tes penting untuk mendeteksi perdarahan kecil di saluran pencernaan yang tidak terlihat secara kasat mata. 

Tes Stool for occult blood terutama digunakan sebagai skrining awal kanker kolorektal dan kondisi lain seperti tukak lambung, divertikulitis, atau wasir.

Baca juga : Pemeriksaan Darah Samar pada Tinja Cara Benzidine Basa, Benzidine Dihidrochlorida dan Guajac

Mengapa Tes Stool for occult blood Diperlukan? 

Perdarahan di saluran cerna bisa disebabkan oleh:

  • Luka/ulkus (lambung, usus)
  • Polip atau kanker (lambung, usus besar)
  • Penyakit radang usus (Crohn’s disease, kolitis ulseratif)
  • Wasir atau fisura ani

Tes ini membantu dokter menemukan perdarahan minimal 5 mL/hari yang mungkin menjadi tanda awal masalah serius.

Jenis Tes Darah Samar dalam Tinja

  1. Guaiac-based FOBT (gFOBT):

    • Mendeteksi aktivitas peroksidase dari heme (komponen darah)
    • Rentan hasil positif palsu karena makanan tertentu atau obat-obatan
  2. Fecal Immunochemical Test (FIT):

    • Hanya mendeteksi hemoglobin manusia, lebih spesifik
    • Tidak dipengaruhi oleh diet atau obat

Nilai Normal Hasil Tes

  • Negatif (tidak ditemukan darah samar)

Penyebab Hasil Positif

  • Kanker lambung/usus besar
  • Polip usus
  • Divertikulitis
  • Wasir/varises esofagus
  • Tukak lambung/usus
  • Penyakit Crohn/kolitis ulseratif

Persiapan dan Prosedur Tes

Persiapan untuk gFOBT:

  • Hindari daging merah, brokoli, lobak 1-2 hari sebelum tes
  • Jangan konsumsi aspirin/NSAID 2 hari sebelumnya

Cara Pengambilan Sampel:

  1. Ambil sedikit tinja menggunakan spatula khusus
  2. Oleskan pada kartu tes FOBT
  3. Untuk tes di rumah, kumpulkan 3 sampel dari BAB berbeda
  4. Kirim ke laboratorium dalam waktu 14 hari

Proses di Lab:

  • Teteskan larutan developer pada kartu tes
  • Warna biru muncul dalam 30-120 detik menandakan darah positif

Kapan Harus Tes?

  • Usia ≥50 tahun (skrining rutin kanker kolorektal)
  • Gejala: BAB berdarah, nyeri perut, penurunan berat badan drastis
  • Riwayat keluarga kanker usus

Tindak Lanjut Hasil Positif

Hasil positif perlu dikonfirmasi dengan:

  • Kolonoskopi
  • CT scan/MRI
  • Pemeriksaan lanjutan lainnya

Baca juga : Proses Pengumpulan Spesimen Tinja | Pemeriksaan Tinja

Tes FOBT/FIT adalah metode sederhana dan efektif untuk deteksi dini perdarahan saluran cerna. Lakukan skrining rutin terutama jika berisiko tinggi.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment