Platform Diagnostik Molekuler: Inovasi Terkini dalam Mikrobiologi Klinis
INFOLABMED.COM - Dalam era kemajuan teknologi medis, platform diagnostik molekuler telah menjadi terobosan signifikan dalam bidang mikrobiologi klinis.
Teknologi ini memungkinkan deteksi dan identifikasi patogen secara cepat dan akurat, yang esensial dalam penanganan penyakit infeksi.
Salah satu contoh inovasi ini adalah Sistem BD MAX™ dari Becton, Dickinson and Company (BD).
Sistem ini merupakan platform otomatis yang mengintegrasikan ekstraksi asam nukleat dan PCR real-time, mampu memproses hingga 24 sampel dalam waktu kurang dari tiga jam.
Keunggulan BD MAX™ terletak pada efisiensinya dalam mengurangi kesalahan manusia dan meningkatkan kecepatan hasil diagnostik.
Di Indonesia, BD telah menjalin kolaborasi dengan Bio Farma untuk mendistribusikan Sistem BD MAX™ dalam upaya memberantas tuberkulosis (TB) pada tahun 2030.
Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas diagnostik TB di berbagai fasilitas kesehatan, mendukung target eliminasi TB di Indonesia.
Selain BD MAX™, terdapat platform lain seperti Alinity m dari Abbott Molecular. Alinity m adalah sistem diagnostik molekuler otomatis dengan throughput tinggi yang menawarkan fleksibilitas dan efisiensi dalam pengujian berbagai penyakit infeksi.
Penerapan platform diagnostik molekuler ini membawa berbagai manfaat, antara lain:
- Kecepatan Diagnostik: Proses deteksi patogen yang lebih cepat memungkinkan penanganan pasien yang lebih responsif.
- Akurasi Tinggi: Kemampuan identifikasi spesifik patogen mengurangi risiko misdiagnosis.
- Efisiensi Operasional: Otomatisasi proses mengurangi beban kerja tenaga laboratorium dan meminimalkan kesalahan manusia.
Dengan terus berkembangnya teknologi ini, diharapkan praktik mikrobiologi klinis semakin maju, memberikan kontribusi signifikan dalam penanganan dan pencegahan penyakit infeksi.
Post a Comment