Pemeriksaan Feses Lengkap: Kunci Diagnostik Gangguan Pencernaan
INFOLABMED.COM – Pemeriksaan feses lengkap merupakan prosedur diagnostik penting untuk menilai kesehatan sistem pencernaan.
Tes ini membantu mendeteksi berbagai kondisi, termasuk infeksi parasit, gangguan penyerapan nutrisi, hingga kelainan pada saluran cerna.
🧪 Apa Itu Pemeriksaan Feses Lengkap?
Pemeriksaan feses lengkap adalah analisis menyeluruh terhadap sampel tinja untuk mengidentifikasi berbagai komponen, seperti:
- Makroskopik: Warna, bau, konsistensi, dan ada tidaknya lendir atau darah.
- Mikroskopik: Sel epitel, leukosit, eritrosit, kristal, serat otot, dan telur parasit.
- Kimia: Kadar lemak, darah samar, dan pH tinja. (Pemeriksaan Feses: Proses, Pencegahan, dll. | Hello Sehat, Pemeriksaan Makroskopis dan Mikroskopis Spesimen Tinja/Feses)
Prosedur ini membantu dokter dalam mendiagnosis berbagai gangguan pada saluran pencernaan .
🔬 Prosedur Pemeriksaan
Pengumpulan Sampel: Pasien diminta untuk mengumpulkan sampel feses dalam wadah bersih, menghindari kontaminasi dari urin atau air.
Pengiriman ke Laboratorium: Sampel dibawa ke laboratorium untuk dianalisis.
Analisis Laboratorium: Analis laboratorium akan memeriksa sampel secara makroskopik dan mikroskopik untuk menilai berbagai komponen.
Pemeriksaan ini tidak memerlukan persiapan khusus dan dapat dilakukan di fasilitas kesehatan terdekat
📊 Interpretasi Hasil
Hasil pemeriksaan feses dapat menunjukkan:
Normal: Tidak ditemukan kelainan pada komponen feses.
Abnormal: Ditemukan adanya darah, lendir, parasit, atau komponen lain yang menunjukkan gangguan pada sistem pencernaan.
Dokter akan mengaitkan hasil pemeriksaan dengan gejala klinis pasien untuk menentukan diagnosis dan rencana pengobatan.
Post a Comment