Kenali Enzim Lipase: Kunci Diagnosis Pankreatitis Akut dan Masalah Abdominal Lainnya
INFOLABMED.COM – Lipase adalah enzim yang diproduksi oleh pankreas yang berperan penting dalam mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
Pemeriksaan kadar enzim ini kerap digunakan dalam dunia medis untuk membedakan nyeri perut yang disebabkan oleh pankreatitis akut dari penyebab lain yang mungkin memerlukan tindakan bedah.
Lipase sering kali diperiksa bersamaan dengan enzim amilase serum.
Baca juga : Lipoprotein ; Definisi, Jenis & Metabolismenya
Namun, lipase memiliki keunggulan karena kadar enzim ini mulai meningkat dalam darah antara 24 hingga 36 jam setelah serangan pankreatitis akut, dan tetap tinggi hingga 14 hari lebih lama dibandingkan amilase.
Hal ini menjadikan lipase indikator penting dan andal dalam mendeteksi kondisi ini.
Bukti Klinis Terkini
Pankreatitis akut biasanya dicurigai pada pasien dengan nyeri perut bagian atas (epigastrik) yang muncul secara tiba-tiba, semakin parah dengan cepat, dan menetap tanpa pereda.
Dalam kasus seperti ini, pemeriksaan kadar enzim amilase dan/atau lipase serum sangat dianjurkan.
Nilai yang mencapai ≥3 kali lipat dari batas normal sudah cukup untuk menetapkan diagnosis klinis pankreatitis akut.
Nilai Normal Lipase
Kisaran normal kadar lipase dalam darah adalah: 0–160 U/L
(Kisaran satuan internasional: 0–160 U/L)
Arti dari Nilai Abnormal
Peningkatan kadar lipase bisa mengindikasikan berbagai kondisi medis, antara lain:
- Pankreatitis akut
- Kolesistitis akut
- Obstruksi bilier
- Pankreatitis kronis berulang
- Ketoasidosis diabetik
- Obstruksi usus
- Penyakit hati
- Kanker pankreas
- Pseudokista pankreas
- Peritonitis
- Gagal ginjal
Faktor yang Mempengaruhi Nilai Lipase
Beberapa faktor dapat memengaruhi hasil pemeriksaan, di antaranya:
1. Hemolisis sampel darah – dapat menyebabkan hasil yang tidak akurat.
2. Obat-obatan yang dapat meningkatkan kadar lipase, seperti:
- ACE inhibitor
- Asetaminofen
- Antivirus
- Azathioprine
- Bethanechol
- Kodein
- Kortikosteroid
- Etanol
- Furosemid
- Heparin
- Morfin
- Kontrasepsi oral
- Statin
3. Obat yang dapat menurunkan kadar lipase:
- Ion kalsium
Prosedur Pemeriksaan
Sebelum Tes:
- Pasien perlu diinformasikan tentang tujuan pemeriksaan dan pentingnya pengambilan darah.
- Pasien harus berpuasa selama 8–12 jam sebelum tes. Air putih tetap diperbolehkan.
Selama Tes:
- Sampel darah sebanyak 7 mL diambil menggunakan tabung dengan tutup merah.
- Petugas medis wajib menggunakan sarung tangan selama prosedur.
Setelah Tes:
- Tekanan harus diberikan pada area pengambilan darah, dan area tersebut harus diperiksa secara berkala.
- Spesimen diberi label dan segera dikirim ke laboratorium.
- Hasil abnormal harus segera dilaporkan kepada dokter yang menangani.
Peringatan Klinis
- Pemeriksaan enzim lipase dan amilase biasanya dilakukan bersamaan pada pasien yang dicurigai mengalami pankreatitis.
- Dalam beberapa kasus, pankreatitis akut bisa terjadi meskipun kadar kedua enzim ini tampak normal.
Baca juga : Serum Darah: Komponen Penting dalam Tubuh Manusia
Pemeriksaan lipase adalah alat diagnostik penting dalam dunia laboratorium medis.
Pemahaman yang baik terhadap fungsi, nilai normal, dan faktor yang memengaruhinya dapat membantu para tenaga kesehatan dalam membuat keputusan klinis yang cepat dan tepat.***
Post a Comment