Gastric Emptying Scan: Pemeriksaan Penting untuk Deteksi Gastroparesis dan Gangguan Pencernaan
INFOLABMED.COM - Gastric Emptying Scan adalah prosedur pemeriksaan nuklir yang digunakan untuk menilai kecepatan pengosongan lambung terhadap makanan padat dan cair.
Tes Gastric Emptying Scan sangat penting dalam mendiagnosis gangguan pencernaan seperti gastroparesis, obstruksi lambung, atau komplikasi pasca operasi lambung.
Baca juga : Mengenal Asam Lambung: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Apa Itu Gastric Emptying Scan?
Gastric Emptying Scan dilakukan untuk mengevaluasi apakah lambung mengosongkan isinya secara normal.
Gangguan pengosongan lambung, seperti pengosongan lambung yang tertunda, dapat menyebabkan gejala yang mengganggu seperti mual, muntah, nyeri perut, dan diare.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh obstruksi karena tumor atau ulkus, komplikasi diabetes seperti gastroparesis, maupun efek samping dari operasi lambung atau terapi radiasi.
Nilai Normal Pemeriksaan Gastric Emptying Scan
- Padatan (solids): Dikeluarkan dalam waktu kurang dari 120 menit
- Cairan (liquids): Dikeluarkan dalam waktu kurang dari 75 menit
Arti Nilai Abnormal
Peningkatan waktu pengosongan:
- Malabsorpsi
- Efek pasca operasi lambung
Penurunan waktu pengosongan:
- Obstruksi lambung
- Gastroparesis
- Terapi radiasi
- Ulkus
Persiapan Sebelum Tes Gastric Emptying Scan
- Pasien harus puasa semalaman sebelum tes dilakukan.
- Penjelasan mengenai prosedur dan informasi tertulis disediakan kepada pasien.
- Tanda tangan informed consent diperlukan.
- Pasien harus tetap diam saat pemindaian dilakukan.
- Radionuklida yang digunakan hanya dalam jumlah sangat kecil, sehingga aman.
Prosedur Pemeriksaan Gastric Emptying Scan
- Pasien diberi makanan seperti telur orak-arik yang mengandung radionuklida untuk fase padat.
- Diikuti dengan air yang mengandung radionuklida berbeda untuk fase cair.
- Pada bayi, radionuklida dapat dicampur dalam susu formula.
- Pasien dibaringkan dalam posisi supinasi di meja pemeriksaan.
- Gambar awal diambil untuk memastikan radionuklida berada di lambung.
- Imaging dilakukan secara berkala selama 2 jam ke depan.
- Komputer menghitung waktu pengosongan berdasarkan hasil gambar.
Tindakan Setelah Tes Gastric Emptying Scan
- Untuk ibu menyusui, dianjurkan untuk tidak menyusui selama 3 hari hingga radionuklida tereliminasi.
- Meskipun jumlah radionuklida dalam urin sangat kecil, urin tidak boleh digunakan untuk pemeriksaan laboratorium selama periode tertentu.
- Gunakan sarung tangan saat menangani urin pasien.
- Dorong pasien untuk banyak minum agar radionuklida lebih cepat keluar dari tubuh.
- Hasil tidak normal segera dilaporkan ke dokter yang merawat.
Kontraindikasi Gastric Emptying Scan
- Wanita hamil tidak boleh menjalani pemeriksaan ini.
- Wanita usia subur disarankan melakukan tes ini saat menstruasi atau 12–14 hari setelah awal menstruasi.
- Tidak direkomendasikan untuk pasien menyusui.
Baca juga : Esophagogastroduodenoscopy (EGD): Prosedur, Indikasi, dan Risiko Pemeriksaan Endoskopi Saluran Cerna Atas
- Tidak cocok bagi pasien yang tidak kooperatif karena usia, status mental, nyeri, atau faktor lainnya.
Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.***
Post a Comment