Mengenal Jenis dan Fungsi Pipet Otomatis dalam Laboratorium

Table of Contents

INFOLABMED.COM – Mengenal Jenis dan Fungsi Pipet Otomatis dalam Laboratorium 

🧪 Apa Itu Pipet Otomatis?

Pipet otomatis, atau mikropipet, adalah alat laboratorium yang digunakan untuk memindahkan cairan dalam jumlah kecil dengan akurasi dan presisi tinggi. 

Alat ini sangat penting dalam berbagai aplikasi laboratorium, seperti analisis kimia, biologi molekuler, dan diagnostik klinis. 

🔬 Jenis-Jenis Pipet Otomatis

1. Berdasarkan Prinsip Kerja

Mikropipet Pemindahan Udara: Bekerja dengan prinsip perpindahan udara, di mana piston mengaspirasi dan mengeluarkan cairan saat kantong udara bergerak naik dan turun. Mekanisme internal pipet tidak bersentuhan langsung dengan sampel cairan. 

Mikropipet Pemindahan Positif: Dalam jenis ini, piston bersentuhan langsung dengan sampel cairan. Ujung pipet terdiri dari mikrosyringe yang menggantikan cairan secara langsung. 

2. Berdasarkan Mekanisme Operasi

Mikropipet Manual: Dioperasikan secara manual dengan menekan plunger untuk mengaspirasi dan mengeluarkan cairan. 

Mikropipet Elektronik: Dilengkapi dengan motor dan modul elektronik, memungkinkan pemipetan otomatis dengan satu tombol sentuh. 

3. Berdasarkan Jumlah Saluran

Saluran Tunggal (Single Channel): Memiliki satu ujung masuk dan keluar, cocok untuk aplikasi standar. 

Saluran Ganda (Multi Channel): Memiliki beberapa ujung, memungkinkan pemipetan simultan dalam beberapa tabung, efisien untuk analisis berulang. 

⚙️ Fungsi Pipet Otomatis

Pipet otomatis memiliki berbagai fungsi penting dalam laboratorium, antara lain:

Pemisahan dan Pemindahan Cairan: Memindahkan cairan dalam volume kecil dengan akurasi tinggi.

Pembuatan Larutan Standar: Menyiapkan larutan dengan konsentrasi yang tepat. 

Analisis Kimia dan Biologi: Digunakan dalam reaksi kimia dan eksperimen biologi untuk memastikan hasil yang akurat. 

Diagnostik Klinis: Membantu dalam pengujian sampel biologis untuk diagnosis penyakit.

: