Memahami Prinsip Pemeriksaan Rumple Leed: Uji Kerapuhan Kapiler untuk Deteksi Dini
INFOLABMED.COM - Pemeriksaan Rumple Leed, atau dikenal juga sebagai tes tourniquet, merupakan metode sederhana yang digunakan untuk menilai kerapuhan kapiler dan fungsi trombosit.
Tes ini sering diterapkan dalam skrining awal penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD) dan gangguan perdarahan lainnya.
Prinsip Pemeriksaan Rumple Leed
Tes Rumple Leed bertujuan untuk mengevaluasi ketahanan dinding kapiler terhadap peningkatan tekanan.
Dengan membendung aliran darah vena menggunakan manset tekanan darah, tekanan dalam kapiler meningkat.
Jika dinding kapiler rapuh, peningkatan tekanan ini akan menyebabkan munculnya petekie, yaitu bintik-bintik perdarahan kecil pada kulit.
Prosedur Pemeriksaan
Langkah-langkah dalam melakukan tes Rumple Leed adalah sebagai berikut:
- Pengukuran Tekanan Darah Awal: Catat tekanan sistolik dan diastolik pasien.
- Penentuan Tekanan Pembendungan: Hitung nilai rata-rata tekanan darah dengan rumus: (sistolik + diastolik) ÷ 2. Misalnya, jika tekanan darah 120/80 mmHg, maka tekanannya adalah (120 + 80) ÷ 2 = 100 mmHg.
- Aplikasi Manset: Pasang manset tekanan darah pada lengan atas pasien dan tingkatkan tekanan hingga mencapai nilai yang telah dihitung. Pertahankan tekanan ini selama 5 menit.
- Pengamatan Petekie: Setelah 5 menit, lepaskan manset dan tunggu selama 2 menit. Kemudian, periksa area di bawah fossa antekubiti (lipatan siku) untuk menghitung jumlah petekie dalam lingkaran berdiameter 2,5 cm.
- Tes dinyatakan positif jika terdapat 10 atau lebih petekie dalam area tersebut.
Interpretasi Hasil
Hasil positif pada tes Rumple Leed menunjukkan peningkatan kerapuhan kapiler atau kelainan fungsi trombosit.
Meskipun sering digunakan untuk mendeteksi DBD, hasil positif juga dapat ditemukan pada kondisi lain seperti trombositopenia, purpura trombositopenik imun, dan gangguan koagulasi lainnya.
Sebaliknya, hasil negatif tidak sepenuhnya menyingkirkan kemungkinan adanya DBD atau kondisi serupa, sehingga diperlukan pemeriksaan lanjutan untuk diagnosis definitif.
Kelebihan dan Keterbatasan
Kelebihan utama tes Rumple Leed adalah kemudahannya dalam pelaksanaan dan tidak memerlukan peralatan canggih.
Namun, keterbatasannya meliputi sensitivitas dan spesifisitas yang rendah, serta kemungkinan hasil positif palsu atau negatif palsu.
Oleh karena itu, tes ini sebaiknya digunakan sebagai alat skrining awal dan dikonfirmasi dengan pemeriksaan diagnostik lainnya.
Dengan memahami prinsip dan prosedur pemeriksaan Rumple Leed, tenaga medis dapat lebih efektif dalam melakukan deteksi dini terhadap gangguan kerapuhan kapiler dan mengambil langkah penanganan yang tepat bagi pasien.
Post a Comment