Pemotongan Jaringan Histologi: Tahapan Kritis dalam Analisis Mikroskopis

Table of Contents


 

INFOLABMED.COM - Pemotongan jaringan histologi merupakan tahap krusial dalam pembuatan preparat untuk analisis mikroskopis. 

Proses ini memerlukan ketelitian tinggi untuk memastikan hasil yang akurat dan representatif.

Tahapan Pemotongan Jaringan Histologi

Fiksasi Jaringan

Sebelum pemotongan, jaringan harus difiksasi untuk mencegah degradasi dan mempertahankan struktur aslinya. Fiksasi biasanya menggunakan larutan formalin atau bahan kimia lainnya.

Pembuatan Blok Parafin

Setelah fiksasi, jaringan dimasukkan ke dalam blok parafin untuk memudahkan pemotongan. Proses ini dikenal sebagai embedding atau penanaman jaringan.

Pemotongan dengan Mikrotom

Blok parafin yang mengandung jaringan kemudian dipotong tipis menggunakan mikrotom. Ketebalan irisan biasanya berkisar antara 5-10 mikrometer, tergantung pada kebutuhan analisis. 

Pewarnaan Preparat

Setelah pemotongan, irisan jaringan ditempatkan pada slide kaca dan diwarnai untuk menonjolkan struktur tertentu. Pewarnaan umum meliputi hematoksilin dan eosin (H&E).

Analisis Mikroskopis

Preparat yang telah diwarnai siap untuk dianalisis di bawah mikroskop, memungkinkan identifikasi detail seluler dan jaringan.

Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Preparat

Ukuran dan Arah Pemotongan

Ukuran dan arah pemotongan jaringan mempengaruhi gambaran yang dihasilkan pada preparat. Pemotongan melintang dan membujur akan memberikan perspektif berbeda, sehingga pemilihan arah pemotongan harus disesuaikan dengan tujuan analisis. 

Kondisi Mikrotom

Kebersihan dan ketajaman pisau mikrotom sangat penting untuk menghasilkan irisan yang halus dan bebas artefak.

Penanganan Jaringan

Penanganan yang hati-hati selama proses fiksasi, embedding, dan pemotongan mencegah kerusakan atau distorsi jaringan.

Pemahaman mendalam tentang teknik pemotongan jaringan histologi dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas preparat sangat penting bagi para profesional di bidang histologi dan patologi. 

Hal ini memastikan bahwa analisis mikroskopis dapat dilakukan dengan akurasi tinggi, mendukung diagnosis dan penelitian yang andal.

Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Halo, selamat datang di blogku yaa.. Di sini, kita bakal ngobrolin tentang penyakit menular dengan cara yang mudah dimengerti, tapi tetap informatif. Blog ini khusus buat kamu yang ingin tahu lebih banyak soal kesehatan, terutama tentang bagaimana penyakit menular bekerja dan cara mencegahnya. Sebagai seseorang yang berlatar belakang di Teknik Laboratorium Medik, aku ingin berbagi pengetahuan bermanfaat, terutama buat kalian yang berusia 17-30 tahun. Aku akan bahas segala hal, dari penyebab, gejala, sampai pemeriksaan lab untuk mendeteksi penyakit menular lebih dini. Yuk, sama-sama belajar lebih banyak dan jaga kesehatan bareng-bareng!

Post a Comment