Mengenal Elektroforesis: Teknik Pemisahan Molekul DNA, RNA, dan Protein

Table of Contents


INFOLABMED.COM - Elektroforesis adalah teknik laboratorium yang digunakan untuk memisahkan molekul seperti DNA, RNA, atau protein berdasarkan ukuran dan muatan listriknya. 

Dengan menerapkan arus listrik, molekul-molekul tersebut bergerak melalui medium gel, memungkinkan para ilmuwan untuk menganalisis komponen-komponen biologis dengan lebih detail.

Prinsip Kerja Elektroforesis

Pada elektroforesis, sampel yang mengandung molekul bermuatan ditempatkan pada gel yang berfungsi sebagai medium pemisah. 

Ketika arus listrik dialirkan, molekul-molekul tersebut bergerak menuju elektroda dengan muatan berlawanan. 

Molekul yang lebih kecil akan bergerak lebih cepat melalui pori-pori gel dibandingkan molekul yang lebih besar, sehingga terjadi pemisahan berdasarkan ukuran. 

Jenis-Jenis Gel yang Digunakan

Salah satu jenis gel yang umum digunakan dalam elektroforesis adalah agarosa, yang berasal dari rumput laut. 

Gel agarosa sering digunakan untuk analisis DNA karena kemampuannya memisahkan fragmen DNA dengan efektif. 

Aplikasi Elektroforesis

Teknik elektroforesis memiliki berbagai aplikasi, termasuk:

  1. Penelitian Genetika: Mempelajari variasi genetik dan hubungannya dengan fenotipe tertentu.
  2. Diagnostik Medis: Mendiagnosis kondisi medis seperti gangguan hemoglobin dan penyakit genetik.
  3. Analisis Forensik: Membandingkan profil DNA dalam investigasi kriminal.

Dengan kemampuan untuk memisahkan dan menganalisis molekul biologis, elektroforesis menjadi alat penting dalam penelitian dan diagnostik medis.


Dengan memahami teknik elektroforesis, kita dapat lebih mendalami analisis molekul biologis dan penerapannya dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan medis.

Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Halo, selamat datang di blogku yaa.. Di sini, kita bakal ngobrolin tentang penyakit menular dengan cara yang mudah dimengerti, tapi tetap informatif. Blog ini khusus buat kamu yang ingin tahu lebih banyak soal kesehatan, terutama tentang bagaimana penyakit menular bekerja dan cara mencegahnya. Sebagai seseorang yang berlatar belakang di Teknik Laboratorium Medik, aku ingin berbagi pengetahuan bermanfaat, terutama buat kalian yang berusia 17-30 tahun. Aku akan bahas segala hal, dari penyebab, gejala, sampai pemeriksaan lab untuk mendeteksi penyakit menular lebih dini. Yuk, sama-sama belajar lebih banyak dan jaga kesehatan bareng-bareng!

Post a Comment