Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Oleh Bakteri

Table of Contents

 

INFOLABMED.COM - Pencegahan penyakit parasit tergantung pada usaha adanya pertahanan terhadap penyebarannya dengan menerapkan secara praktis pengetahuan biologi. 

Hampir semua parasit, pada suatu saat dalam lingkaran hidupnya rentan terhadap tindakan pemusnahan. 

Baca juga : Prosedur Gram Staining: Metode Laboratorium yang Penting dalam Diagnosa Infeksi Bakteri

Dengan demikian pertahanan dapat dicapai bila hubungan-hubungan yang ada dalam lingkaran hidup parasit diputuskan, yaitu pada waktu parasit atau telur meninggalkan hospes, selama hidup di luar badan atau pada saat memasuki tubuh manusia. 

Penyakit dapat diatasi dengan beberapa cara, bahkan kadang-kadang dapat dicegah. 

Oleh sebab itu, jika pencegahan dilakukan maka pengegahan jauh lebih baik daripada pengobatan.

Salah satu cara yang penting dalam mencegah penyakit adalah mempertinggi daya tahan tubuh dalam melawan kuman-kuman yang masuk ke dalam tubuh, serta meningkatkan kekebalan terhadap kuman-kuman itu.

Tubuh yang mendapat cukup makanan bergizi, akan lebih kuat melawan kuman daripada tubuh yang kurang makanan bergizi.

Misalnya saja, penyakit campak pada tubuh yang cukup gizi tidak akan terlalu berbahaya.

Anaka-anak kurang gizi akan lebih sering mencret daripada anak-anak yang cukup gizi.

Baca juga : Prosedur Pewarnaan Sederhana Bakteri: Teknik Penting dalam Identifikasi Mikroorganisme

Oleh karena itu, dengan mengusahakan agar semua anak mendapat cukup gizi dan mengusakan supaya selalu menurut pola hidup yang sehat, berarti kita juga mencegah bahaya penularan.

Sumber : Irianto, K. (2015). Pencegahan dan Pemberantasan Mikroorganisme pada Manusia ; Hal 14. Sarana Ilmu Pustaka: Bandung.