Kenali HIV Stadium Lanjut dan Cara Mencegah Infeksi Oportunistik

Table of Contents



INFOLABMED.COM-Infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang tidak diobati dapat berkembang menjadi Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS), atau yang sering disebut sebagai HIV stadium lanjut. Pada stadium ini, sistem kekebalan tubuh sangat lemah, membuat individu rentan terhadap infeksi oportunistik yang serius. Pencegahan infeksi oportunistik merupakan aspek penting dalam pengelolaan HIV stadium lanjut untuk meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang harapan hidup.

Mengenal HIV Stadium Lanjut (AIDS)

HIV stadium lanjut ditandai dengan jumlah sel CD4 di bawah 200 sel/mm³ atau adanya infeksi oportunistik yang signifikan. Gejala HIV stadium lanjut bervariasi tergantung pada jenis infeksi oportunistik yang terjadi, tetapi beberapa gejala umum meliputi:

Penurunan berat badan yang signifikan

Demam berulang atau berkeringat di malam hari

Kelelahan kronis

Diare kronis

Pembengkakan kelenjar getah bening

Infeksi jamur (kandidiasis) di mulut atau tenggorokan

Pneumonia pneumosistis (PCP)

Tuberkulosis (TB)

Toksoplasmosis serebral

Sarkoma Kaposi

Infeksi Oportunistik pada HIV Stadium Lanjut

Infeksi oportunistik adalah infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang biasanya tidak menyebabkan penyakit pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang sehat. Pada HIV stadium lanjut, sistem kekebalan tubuh yang lemah memungkinkan mikroorganisme ini berkembang biak dan menyebabkan infeksi serius.  

Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Selamat datang di my blog! Blog ini membahas dunia laboratorium medik dengan cara yang mudah dipahami. Dari teknik pemeriksaan, interpretasi hasil laboratorium, hingga tips seputar kesehatan, semuanya dikemas simpel, jelas, dan berbasis bukti ilmiah. Yuk, eksplorasi ilmu laboratorium bersama! 🔬🚀

Post a Comment