Kapan Anak Harus Diperiksa HIV? Panduan untuk Orang Tua

Table of Contents

 


INFOLABMED.COM- Anak yang lahir dari ibu dengan HIV perlu menjalani pemeriksaan HIV sesuai jadwal yang direkomendasikan untuk memastikan status kesehatannya. 

Tes yang digunakan adalah PCR HIV-DNA, karena antibodi HIV dari ibu masih bisa bertahan dalam darah bayi hingga usia tertentu, sehingga tes antibodi tidak dapat digunakan pada bayi baru lahir.

Jadwal pemeriksaan HIV untuk bayi dari ibu dengan HIV:

Saat lahir (dalam 48 jam pertama)

Usia 6 minggu

Usia 3 bulan

Usia 18 bulan (konfirmasi akhir dengan tes antibodi)

Jika hasil PCR HIV-DNA berulang menunjukkan negatif, maka anak dipastikan tidak terinfeksi HIV. 

Sebaliknya, jika hasil tes menunjukkan positif, bayi harus segera mendapatkan terapi ARV untuk menekan perkembangan virus dan menjaga kesehatannya.


Fitri Aisyah
Fitri Aisyah Halo, selamat datang di blogku yaa.. Di sini, kita bakal ngobrolin tentang penyakit menular dengan cara yang mudah dimengerti, tapi tetap informatif. Blog ini khusus buat kamu yang ingin tahu lebih banyak soal kesehatan, terutama tentang bagaimana penyakit menular bekerja dan cara mencegahnya. Sebagai seseorang yang berlatar belakang di Teknik Laboratorium Medik, aku ingin berbagi pengetahuan bermanfaat, terutama buat kalian yang berusia 17-30 tahun. Aku akan bahas segala hal, dari penyebab, gejala, sampai pemeriksaan lab untuk mendeteksi penyakit menular lebih dini. Yuk, sama-sama belajar lebih banyak dan jaga kesehatan bareng-bareng!

Post a Comment