Bagaimana Tes CD4 Dilakukan? Langkah-Langkah Pemeriksaan di Laboratorium

Table of Contents

INFOLABMED.COM- Tes CD4 adalah pemeriksaan laboratorium yang penting untuk memantau kondisi sistem kekebalan tubuh, terutama pada pasien HIV. Berikut adalah langkah-langkah pemeriksaan CD4 di laboratorium:

1. Pengambilan Sampel Darah:

Proses dimulai dengan pengambilan sampel darah dari pasien. Biasanya, darah diambil dari pembuluh darah vena di lengan.

Sampel darah ini kemudian ditempatkan dalam tabung khusus yang mengandung antikoagulan untuk mencegah pembekuan darah.

2. Persiapan Sampel:

Di laboratorium, sampel darah akan diproses untuk memisahkan sel darah putih dari komponen darah lainnya.

Proses ini mungkin melibatkan sentrifugasi, yaitu pemutaran sampel darah dengan kecepatan tinggi untuk memisahkan komponen-komponennya berdasarkan berat jenis.

3. Pewarnaan Antibodi:

Sel darah putih yang telah dipisahkan kemudian dicampur dengan antibodi yang telah diberi label fluoresen.

Antibodi ini secara khusus mengikat protein CD4 yang ada di permukaan sel T-helper.

Setiap antibodi akan menempel pada sel CD4 yang terdapat didalam sampel darah yang diambil.

4. Flow Cytometry:

Sampel yang telah diwarnai kemudian dimasukkan ke dalam alat yang disebut flow cytometer.

Flow cytometer menggunakan sinar laser untuk melewati sel-sel dalam aliran cairan.

Ketika laser mengenai sel yang diwarnai, antibodi fluoresen akan memancarkan cahaya.

Detektor dalam alat mengukur intensitas cahaya yang dipancarkan, yang menunjukkan jumlah sel CD4.

5. Analisis Data:

Data yang dikumpulkan oleh flow cytometer kemudian dianalisis oleh komputer.

Hasilnya dinyatakan sebagai jumlah sel CD4 per milimeter kubik (sel/mm³) darah.

Hasilnya juga dapat di tampilkan dalam bentuk persentase.

Poin Penting:

Tes CD4 adalah prosedur yang relatif sederhana dan aman.

Hasil tes CD4 sangat penting untuk memantau kesehatan sistem kekebalan tubuh pasien HIV dan memandu pengobatan.

Pemeriksaan Viral load juga penting dalam memantau perkembangan HIV.