Eosinophil Count: Apa Artinya dan Mengapa Penting untuk Kesehatan Anda?

Table of Contents

INFOLABMED.COM - Eosinophil count adalah tes darah yang menghitung jumlah eosinofil, salah satu jenis sel darah putih yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh. 

Tes ini biasanya termasuk dalam hitung darah lengkap (complete blood count atau CBC) dengan diferensial.

Melalui tes ini, dokter dapat mengetahui jumlah eosinofil dalam aliran darah, yang penting untuk mengevaluasi respons tubuh terhadap infeksi, alergi, atau kondisi kesehatan lainnya.

Fungsi dan Peran Eosinofil dalam Tubuh

Eosinofil adalah salah satu dari lima jenis sel darah putih yang diproduksi oleh sumsum tulang. Sel ini memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:

• Melawan infeksi parasit seperti cacing.
• Menghancurkan kuman seperti bakteri, virus, dan jamur.
• Mengatur respons inflamasi, terutama pada alergi, eksim, dan asma.

Namun, jika jumlah eosinofil terlalu tinggi, dapat menyebabkan peradangan kronis dan kerusakan jaringan tubuh.

Mengapa Hitung Eosinofil Penting?

Dokter dapat merekomendasikan tes ini jika ada tanda-tanda kondisi seperti:

• Reaksi alergi berat.
• Infeksi parasit.
• Penyakit autoimun seperti lupus atau Crohn.
• Reaksi obat yang signifikan.

Tes ini juga dapat membantu mendeteksi kondisi serius seperti leukemia atau penolakan organ setelah transplantasi.

Apa Arti Jumlah Eosinofil yang Tinggi atau Rendah?

1. Eosinofil Tinggi (Eosinofilia):
   Jumlah eosinofil di atas 500 sel/µL darah dapat menunjukkan eosinofilia, yang diklasifikasikan menjadi:

   • Ringan (500–1.500 sel/mm³).
   • Sedang (1.500–5.000 sel/mm³).
   • Berat (lebih dari 5.000 sel/mm³).

   Penyebab umum eosinofilia meliputi:

   • Infeksi parasit.
   • Alergi musiman atau asma.
   • Penyakit autoimun seperti lupus.
   • Kanker tertentu, seperti leukemia eosinofilik.

   Dalam kasus berat, eosinofilia dapat menyebabkan kerusakan organ yang serius.

2. Eosinofil Rendah (Eosinopenia):
   Jumlah eosinofil yang sangat rendah dapat disebabkan oleh:

   • Konsumsi alkohol berlebihan.
   • Produksi kortisol berlebih, seperti pada penyakit Cushing.

   Eosinopenia jarang menjadi perhatian kecuali jumlah total sel darah putih juga rendah, yang bisa mengindikasikan masalah pada sumsum tulang.

Bagaimana Prosedur Tes Hitung Eosinofil?

Tes ini melibatkan pengambilan sampel darah dari vena di lengan. Tidak diperlukan persiapan khusus, tetapi penting untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat seperti:

• Antibiotik tertentu.
• Laksatif yang mengandung psyllium.
• Tranquilizer atau obat pengencer darah.

Hasil tes akan menunjukkan jumlah eosinofil dalam darah Anda dan membantu dokter merencanakan pengobatan yang sesuai.

Eosinophil count adalah alat diagnostik penting untuk mengevaluasi kesehatan secara keseluruhan. Tes ini dapat membantu mendeteksi infeksi, reaksi alergi, atau kondisi serius seperti penyakit autoimun dan kanker.***