Pentingnya Minum Air

Table of Contents

 

INFOLABMED.COM Air merupakan sumber kehidupan. Ungkapan ini muncul karena sebagian besar tubuh manusia terdiri dari cairan/air.  Oleh karenanya manusia tidak dapat hidup tanpa air atau cairan. Lalu berapa lama manusia dapat hidup tanpa air?

Belum ada kepastian berapa lama manusia dapat bertahan hidup tanpa air/minum. Hal ini masih menjadi perdebatan para ilmuwan. Dikutip dari file Science, perkiraan kasar, manusia dapat hidup bertahan tanpa minum sekitar 2 hari hingga seminggu. Hal ini tergantung umur dan kondisi kesehatan.

Banyak kasus medis yang dilaporkan tentang mereka alami dehidrasi parah, karena kondiisi medis atau kondisi darurat. Mereka meninggal setelah 3-4 hari.

Minum air terutama air putih memang tidak diragukan lagi manfaatnya.  Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Nefrologi Indonesia ; dr. Pringgodigdo Nugroho Sp.PD-KGH mengatakan bahwa minum air putih sangat penting untuk kesehatan. Karena air memiliki peran vital dalam menjaga fungsi tubuh.

Diantaranya untuk pemeliharaan keseimbangan cairan, penyediaan nutrisi, pembersih racun, menjaga keseimbangan elektrolit dam pH tubuh, mempertahankan kesehatan kulit, penyokong fungsi, pencegahan dehidrasi dan pencegahan berbagai penyakit. 

Minum air putih yang cukup, mencegah batu ginjal, infeksi saluran kemih dan sembelit.

Namun Pringgidigdo menekan bahwa kebutuhan air tiap individu berbeda, tergantung aktuvitas fisik, iklim, kondisi kesehatan dan terutama usia.

Kebutuhan air yang perlu dicukupi oleh remaja dan dewasa adalah 2 liter perhari. Pringgodigdo juga menjelaskan bahwa mengonsumsi air melebihi jumlah di atas juga tidak baik.

Sementara untuk orang betusia di atas 60 tahun, hendaknya menginsumsi air putih sebanyak 1,5 liter perhari, tidak kurang dan tidak lebih.

Bayi usia 0-6 bulan memerlukan cairan 700 ml perhari. Bayi 7-12 bulan memerlukan cairan 800 ml per hari. Anak 1-3 tahun membutuhkan 1,3 liter air perhari. Anak usia 4-8 tahun membutuhkan 1,7 liter perhari ***