Apa Itu Kelas Besi? Memahami Jenis, Sifat, dan Manfaatnya

Table of Contents

 

Apa Itu Kelas Besi? Memahami Jenis, Sifat, dan Manfaatnya

INFOLABMED.COM - Besi (Fe) adalah salah satu elemen yang telah digunakan manusia sejak zaman prasejarah. 

Nama "besi" berasal dari bahasa Anglo-Saxon, namun asal usulnya tidak diketahui dengan pasti. 

Di dunia modern, besi menjadi unsur penting yang berperan dalam kehidupan sehari-hari, dari konstruksi bangunan hingga peran vitalnya dalam tubuh manusia. 

Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang kelas besi, jenis-jenisnya, serta peran penting yang dimainkannya dalam berbagai aspek kehidupan.

Asal Usul dan Sejarah Penggunaan Besi

Penggunaan besi sudah berlangsung selama lebih dari 5000 tahun. Bukti arkeologis menunjukkan bahwa manusia prasejarah telah memanfaatkan besi untuk membuat alat-alat sederhana. 

Baca juga : Pemeriksaan Zat Besi: Pentingnya Menjaga Kesehatan Tubuh Anda

Salah satu bukti yang paling menonjol adalah sebuah pilar besi di Delhi, India, yang berdiri sejak tahun 400 Masehi. 

Pilar ini, meskipun telah terpapar cuaca selama lebih dari 1600 tahun, hampir tidak mengalami korosi, menunjukkan sifat alami besi yang tahan lama.

Dalam Alkitab, besi disebutkan berkali-kali, yang menandakan betapa pentingnya logam ini dalam sejarah peradaban manusia. 

Simbol besi dalam tabel periodik adalah Fe, yang berasal dari kata Latin ferrum, yang berarti "kekuatan."

Besi dalam Tabel Periodik

Besi adalah unsur kimia dengan simbol Fe dan nomor atom 26. Dalam tabel periodik, besi termasuk dalam kategori logam transisi, yang terletak di blok d pada periode 4 dan grup 8. 

Logam transisi, termasuk besi, memiliki beberapa karakteristik khusus, seperti kemampuan membentuk ion dengan berbagai muatan, menghasilkan senyawa berwarna, dan memiliki sifat konduktivitas yang baik.

Baca juga : Pemeriksaan Fe Serum: Mengungkap Kadar Zat Besi dalam Darah

Besi juga merupakan salah satu logam yang paling berlimpah di Bumi, menyusun hampir 5,6% dari kerak Bumi dan sebagian besar inti Bumi. 

Besi didapatkan dari berbagai mineral seperti hematit (Fe2O3), magnetit (Fe3O4), limonit, dan siderit.

Jenis-Jenis Besi Berdasarkan Kelasnya

Besi dapat dikategorikan ke dalam berbagai kelas berdasarkan sifat dan kegunaannya. Berikut adalah beberapa jenis besi yang paling umum:

Besi Kasar (Pig Iron)

Besi kasar adalah hasil pertama dari peleburan bijih besi dalam blast furnace. Biasanya mengandung sekitar 4% karbon, yang membuatnya rapuh dan sulit untuk dibentuk. Besi kasar ini digunakan sebagai bahan baku utama untuk pembuatan baja.

Baja (Steel)

Baja adalah campuran besi dengan karbon (kurang dari 2%) dan elemen lain seperti nikel atau kromium. 

Penambahan elemen ini memberikan sifat yang lebih baik pada besi, seperti kekuatan dan ketahanan terhadap korosi. 

Baja banyak digunakan dalam konstruksi bangunan, pembuatan kendaraan, dan peralatan rumah tangga.

Besi Tempa (Wrought Iron)

Besi tempa mengandung sangat sedikit karbon (kurang dari 0,08%) dan dikenal karena fleksibilitasnya. Besi ini mudah ditempa, membuatnya ideal untuk pembuatan pagar, gerbang, dan berbagai dekorasi besi.

Besi Cor (Cast Iron)

Besi cor mengandung sekitar 2-4% karbon, serta sedikit silikon dan mangan. Meskipun rapuh, besi cor sangat tahan terhadap deformasi dan aus, sehingga sering digunakan untuk membuat pipa, mesin, dan komponen kendaraan.

Sifat-Sifat Besi

Besi memiliki beberapa sifat fisik dan kimia yang membuatnya sangat berguna dalam berbagai aplikasi. Di antara sifat pentingnya adalah:

  • Kekuatan: Besi memiliki kekuatan tarik yang tinggi, terutama bila dicampur dengan elemen lain untuk membuat baja.
  • Kegunaan dalam Tubuh Manusia: Besi adalah komponen utama dalam hemoglobin dan mioglobin, protein yang berperan dalam pengangkutan oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
  • Konduktivitas Listrik: Seperti logam transisi lainnya, besi mampu menghantarkan listrik, meskipun tidak seefisien tembaga atau aluminium.
  • Sifat Magnetik: Besi adalah salah satu logam yang memiliki sifat feromagnetik, yang berarti dapat dijadikan magnet atau tertarik oleh magnet.

Peran Besi dalam Kehidupan Sehari-hari

Besi memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Di sektor industri, besi digunakan dalam pembuatan baja, yang merupakan bahan dasar utama dalam konstruksi bangunan, jembatan, dan infrastruktur lainnya. 

Selain itu, besi juga ditemukan dalam produk sehari-hari seperti alat-alat rumah tangga, kendaraan, dan peralatan elektronik.

Di bidang kesehatan, besi sangat penting bagi tubuh manusia. Kekurangan besi dapat menyebabkan anemia, yaitu kondisi di mana tubuh kekurangan hemoglobin sehingga tidak bisa mengangkut oksigen secara efektif. Oleh karena itu, besi sering kali ditemukan dalam suplemen makanan dan vitamin.

Penggunaan Isotop Besi dalam Penelitian dan Pengobatan

Besi memiliki beberapa isotop yang bermanfaat dalam dunia penelitian dan kedokteran. Isotop 57Fe dan 58Fe sering digunakan sebagai penanda dalam studi biologi untuk menilai penyerapan dan distribusi besi dalam tubuh manusia. 

Sementara itu, radioisotop 55Fe dan 59Fe digunakan dalam diagnosis gangguan metabolisme besi, meskipun penggunaannya terbatas karena risiko kesehatan.

Besi adalah salah satu elemen paling penting dan serbaguna yang dikenal manusia. Dari perannya dalam sejarah hingga penggunaannya dalam industri modern dan kesehatan, besi terus menjadi logam yang tak tergantikan. 

Pemahaman mengenai berbagai jenis besi, sifatnya, dan manfaatnya membantu kita menghargai nilai elemen ini dalam kehidupan kita sehari-hari.***

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment