Efek Gondongan: Risiko, Gejala, dan Pencegahan

Table of Contents

 

Efek Gondongan: Risiko, Gejala, dan Pencegahan

INFOLABMED.COM -  Gondongan atau mumps adalah penyakit virus menular yang dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh, terutama kelenjar ludah. 

Meskipun tidak selalu menunjukkan gejala, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk kehilangan pendengaran dan infertilitas.

Gejala dan Penularan

Gejala gondongan biasanya muncul sekitar 2-3 minggu setelah kontak dengan orang yang terinfeksi. 

Pada beberapa kasus, gondongan dapat dimulai dengan gejala mirip flu seperti demam, sakit kepala, nyeri tubuh, nafsu makan menurun, dan kelelahan. 

Tanda klasik gondongan adalah pembengkakan kelenjar ludah, yang dapat menyebabkan pembengkakan wajah di satu atau kedua sisi.

Virus penyebab gondongan menyebar melalui kontak dengan cairan pernapasan orang yang terinfeksi, seperti batuk atau bersin.

 Gondongan sangat menular, dan seseorang dapat menularkannya bahkan sebelum pembengkakan wajah muncul dan selama 9 hari setelah pembengkakan dimulai.

Risiko dan Komplikasi

Semua orang yang tidak kebal berisiko tertular gondongan. Komplikasi serius yang dapat terjadi termasuk radang otak (ensefalitis), radang testis (orkitis), dan radang ovarium (ooforitis). 

Komplikasi ini dapat berdampak jangka panjang, termasuk risiko infertilitas pada pria dan, dalam kasus langka, dapat menyebabkan kematian.

Pencegahan

Vaksinasi adalah cara paling efektif untuk mencegah gondongan. Vaksin MMR (campak, gondongan, dan rubella) atau MMR-V (campak, gondongan, rubella, dan varisela) diberikan secara gratis kepada anak-anak pada usia 12 dan 18 bulan dalam Program Imunisasi Nasional. 

Vaksin ini sangat efektif dan aman, dengan efek samping yang umumnya ringan seperti kemerahan di tempat suntikan, ruam, atau demam.

Penanganan dan Pengobatan

Tidak ada obat khusus untuk gondongan. Perawatan yang diberikan umumnya bersifat suportif, seperti istirahat yang cukup, minum cairan yang cukup, dan penggunaan parasetamol untuk mengurangi demam. 

Jika mengalami gejala berat atau komplikasi, perawatan di rumah sakit mungkin diperlukan.

Pentingnya Diagnosis dan Kewaspadaan

Gondongan merupakan penyakit yang wajib dilaporkan. Dokter harus melaporkan kasus gondongan kepada otoritas kesehatan setempat untuk memantau dan mengendalikan potensi wabah. 

Bagi yang merencanakan kehamilan, penting untuk memastikan kekebalan terhadap gondongan karena infeksi ini dapat meningkatkan risiko keguguran pada awal kehamilan.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Untuk nasihat atau diagnosis medis, konsultasikan dengan profesional.**

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment