Diabetes? Masa?
Tps mengetahui diri penderita diabetes atau bukan
*INFOLABMED* Dapat mendeteksi penyakit yang bersarang dalam tubuh, merupakan hal yang penting.
Mendeteksi penyakit sedini mungkin, memungkinkan seseorang dapat mengobati penyakit sedini mungkin. Juga dapat mencegah penyakit berada di tahap yang parah atau stadium akhir.
Mendeteksi penyakit yang berada di dalam tubuh, ada pengetahuan. Seseorang yang ingin mengetahui apakah dia terkena diabetes atau tidak, perlu membaca artikel ini.
Diantara cara-cara untuk mengetahui apakah seseorang menderita diabetes atau tidak adalah beberapa hal berikut ini:
1. Rasa lapar yang meningkat
Mereka yang menderita diabetes akan merasakan lapar yang meningkat.
Hal ini terjadi karena sel-sel tubuh tidak peroleh glukosa yang cukup karena kekurangan insulin.
2 Rasa haus yang sangat
Karena tubuh mengelola kadar gula darah yang sangat tinggi, maka ketika bangun tidur, seorang penderita diabetes akan meraaakan haus yang amat sangat.
3. Kelelahan saat bangun tidur
Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan kelelahan saat bangun tidur.
Karena gula darah yang tinggi menyebabkan tubuh tidak dapat menggunakan glukosa untuk energi secara efisien.
4. Sering buang air kecil
Bagi teman-teman yang sering buang air kecil di malam hari dan dini hari, hendaknya perlu perhatikan poin ini.
Karena kadar gula darah tinggi, maka ginjal banyak menyaring glukosa, juga termasuk air yang membawanya. Yaitu air seni.
5. Sakit kepala
Sakit kepala terjadi karena kadar gula yang tinggi (hiperglikemia) di malam hari.
6. Mulut kering
Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan mulut jadi kering saat bangun tidur.
Tubuh akan alami dehidrasi. Ini akibat dari tubuh banyak menggunakan cairan untuk membuang glukosa
7. Kesemutan atau mati rasa
Kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki pada pagi hari merupakan tanda seseorang menderita diabetes.
Kadar gula darah yang tinggi dalam waktu yang panjang, dapat merusak syaraf.
8. Hiperglikimea pagi
Hiperglikemia pagi terjadi antara pukul 4 dan pukul 8 pagi.
Hal ini terjadi karena kadar gula darah meningkat secara signifikan.
Ini karena ritme sirkadian alami tubuh yang meningkatkan produksi hormon tertentu. Seperti hormon kortisol dan hormon pertumbuhan.***
Post a Comment