Peran dan Fungsi Tabung Darah dalam Pengujian Laboratorium
Foto : BD |
INFOLABMED.COM - Dalam dunia medis, tabung darah memainkan peran krusial dalam proses pengumpulan dan analisis sampel darah.
Setiap jenis tabung memiliki bahan tambahan (additive) yang dirancang khusus untuk mengoptimalkan hasil tes laboratorium tertentu, baik dengan mempercepat proses pembekuan darah atau mencegahnya.
Oleh karena itu, pada artikel ini akan mengulas beberapa jenis tabung darah yang paling umum digunakan serta fungsi masing-masing.
Tabung Biru Muda
Tabung ini mengandung 3,2% Sodium sitrat yang berfungsi mencegah pembekuan darah dengan cara mengikat kalsium.
Tabung ini biasanya digunakan dalam tes koagulasi untuk mengukur waktu yang dibutuhkan darah untuk membeku.
Tabung Merah atau Emas (termasuk "tiger" top)
Tabung serum ini dapat mengandung atau tidak mengandung clot activator atau gel.
Clot activator membantu mempercepat proses pembekuan darah dengan partikel kaca atau silika, sedangkan gel bertindak untuk memisahkan serum dari sel darah saat diputar menggunakan centrifuge.
Tabung ini umumnya digunakan dalam tes kimia, serologi, dan imunologi.
Tabung Hijau
Tabung hijau mengandung Sodium atau Lithium heparin, dengan atau tanpa gel.
Heparin berfungsi mencegah pembekuan darah dengan menghambat trombin dan tromboplastin.
Tabung ini sering digunakan dalam tes kimia rutin dan tes stat, yaitu tes yang membutuhkan hasil cepat.
Tabung Ungu atau Merah Muda
Tabung ini berisi Potassium EDTA yang bekerja dengan mengikat kalsium untuk mencegah pembekuan darah.
Tabung ini umumnya digunakan dalam tes hematologi dan bank darah.
Tabung Abu-abu
Tabung ini mengandung Sodium fluoride dan Sodium atau Potassium oxalate.
Fluoride bertindak menghambat glikolisis, sementara oxalate mencegah pembekuan dengan mengendapkan kalsium.
Tabung abu-abu ini sangat berguna untuk tes glukosa, terutama jika pengujian akan tertunda, serta untuk tes alkohol darah dan asam laktat.
Setiap jenis tabung darah memiliki fungsi yang spesifik dan penting dalam memastikan keakuratan hasil tes laboratorium.
Dengan menggunakan tabung yang tepat, laboratorium dapat menjalankan berbagai jenis tes dengan lebih efektif dan efisien, dari tes koagulasi hingga pengujian kadar glukosa dalam darah.
Memahami fungsi dan peran berbagai jenis tabung darah sangat penting dalam praktik medis.
Pengetahuan ini memastikan bahwa sampel darah diproses dengan benar, menghasilkan data yang akurat untuk diagnosis dan pengobatan pasien.
Oleh karena itu, pemilihan tabung darah yang tepat sesuai dengan jenis tes yang diperlukan adalah langkah krusial dalam pengumpulan sampel darah.
Dengan demikian, informasi mengenai jenis-jenis tabung darah dan fungsinya ini diharapkan dapat menjadi referensi yang berguna bagi para profesional medis dan laboratorium dalam menjalankan tugas sehari-hari mereka.***
Post a Comment