Pentingnya Menghitung Jumlah Sel Darah Merah (RBC) dalam Menjaga Kesehatan

Table of Contents

 

Pentingnya Menghitung Jumlah Sel Darah Merah (RBC) dalam Menjaga Kesehatan

INFOLABMED.COM - Hitung RBC (Red Blood Cell Count) atau hitung eritrosit adalah tes darah yang mengukur jumlah sel darah merah dalam tubuh. 

Sel darah merah mengandung hemoglobin, protein yang membawa oksigen. Jumlah RBC dan fungsi sel darah merah sangat menentukan seberapa banyak oksigen yang diterima jaringan tubuh Anda.

Bagaimana Tes Hitung Eritrosit Dilakukan?

Untuk melakukan tes hitung RBC, sampel darah diambil dengan menggunakan jarum yang dimasukkan ke dalam vena. 

Beberapa orang mungkin merasakan sedikit sakit atau hanya sensasi seperti tusukan atau sengatan. 

Setelah itu, mungkin akan ada sedikit denyutan atau memar ringan yang akan segera hilang.

Persiapan Sebelum Tes Eritrosit

Tidak ada persiapan khusus yang diperlukan sebelum menjalani tes hitung RBC. Namun, dokter Anda mungkin menyarankan agar Anda tidak berolahraga berat, mengalami stres, atau mengalami dehidrasi sebelum tes dilakukan.

Mengapa Tes Eritrosit Ini Dilakukan?

Tes hitung RBC hampir selalu menjadi bagian dari tes darah lengkap (CBC) dan dapat membantu mendiagnosis berbagai jenis anemia serta kondisi lain yang mempengaruhi sel darah merah. 

Beberapa kondisi yang mungkin memerlukan hitung RBC meliputi:

  • Gangguan sumsum tulang (misalnya, mielofibrosis)
  • Penyakit yang merusak pembuluh darah ginjal (sindrom Alport)
  • Hemolisis atau paroxysmal nocturnal hemoglobinuria
  • Kanker sel darah putih (Waldenström macroglobulinemia)

Hasil Normal Tes Eritrosit

Rentang normal untuk hitung RBC bervariasi tergantung pada jenis kelamin:

  • Laki-laki: 4,7 hingga 6,1 juta sel per mikroliter (sel/mcL)
  • Perempuan: 4,2 hingga 5,4 juta sel/mcL

Rentang ini dapat sedikit bervariasi antara laboratorium yang berbeda. 

Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk memahami hasil tes Anda secara spesifik.

Apa Arti Hasil yang Tidak Normal Tes Eritrosit?

Jumlah RBC yang lebih tinggi dari normal bisa disebabkan oleh:

  • Penyakit sumsum tulang yang menyebabkan peningkatan RBC (polisitemia vera)
  • Merokok
  • Dehidrasi (misalnya, dari diare berat)
  • Kegagalan fungsi jantung bagian kanan (cor pulmonale)
  • Tumor ginjal (karsinoma sel renal)
  • Kadar oksigen darah rendah (hipoksia)
  • Penyakit jantung bawaan
  • Jaringan paru-paru yang mengalami penebalan atau parut (fibrosis pulmonal)

Jumlah RBC yang lebih rendah dari normal bisa disebabkan oleh:

  • Anemia
  • Pendarahan
  • Kanker sumsum tulang (multiple myeloma)
  • Kegagalan sumsum tulang
  • Kekurangan hormon eritropoietin (disebabkan oleh penyakit ginjal)
  • Leukemia
  • Malnutrisi
  • Kehamilan
  • Penghancuran sel darah merah (hemolisis)

Risiko Pada Tes Eritrosit

Tes darah dengan menggunakan jarum memiliki beberapa risiko, termasuk:

  • Pendarahan berlebihan
  • Pingsan atau merasa pusing
  • Memar
  • Infeksi (risiko sangat kecil)

Faktor yang Mempengaruhi Hasil Tes Eritrosit

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil hitung RBC Anda meliputi:

  • Dehidrasi atau overhidrasi
  • Stres
  • Ketinggian tempat tinggal
  • Kehamilan
  • Obat-obatan tertentu
  • Posisi tubuh saat darah diambil

Menghitung jumlah sel darah merah adalah tes penting yang membantu mendiagnosis berbagai kondisi medis dan memantau kesehatan Anda secara keseluruhan. 

Jika Anda memiliki gejala seperti kelemahan atau kelelahan, atau jika dokter Anda mencurigai adanya masalah kesehatan tertentu, tes hitung RBC dapat memberikan informasi yang berharga. 

Selalu konsultasikan hasil tes Anda dengan dokter untuk mendapatkan pemahaman yang lebih jelas mengenai kondisi kesehatan Anda.***

Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment