Panduan Lengkap untuk Memahami Hasil Analisis Air Mani Anda
Ilustrasi. (Foto : One Fertility Kitchener Waterloo) |
INFOLABMED.COM - Semen atau air mani merupakan cairan putih-keabu-abuan yang keluar dari penis pria saat ejakulasi.
Air mani mengandung sperma, cairan pelumas, serta protein, vitamin, dan mineral. Analisis air mani atau semen analysis adalah uji laboratorium yang mengevaluasi volume dan kualitas sperma dalam air mani.
Pemeriksaan Analisis Sperma merupakan langkah awal dalam mendeteksi masalah kesuburan pada pria.
Selain itu, analisis air mani juga digunakan untuk memeriksa keberhasilan dari prosedur vasektomi.
Apa itu Analisis Air Mani?
Analisis air mani adalah uji laboratorium yang mengamati sampel air mani di bawah mikroskop. Uji ini mengevaluasi:
- Jumlah sperma dalam air mani (sperm count).
- Aktivitas sperma (motilitas).
- Bentuk sperma (morfolgi).
Sperma dan Komponennya
Sperma merupakan sel reproduksi pria yang memiliki bentuk unik mirip dengan katak kecil. Kepala sperma mengandung materi genetik (DNA) yang membuahi sel telur.
Ekor sperma membantu dalam "berenang" melalui sistem reproduksi wanita untuk membuahi sel telur.
Selain sperma, air mani juga mengandung cairan pelumas yang melumasi uretra dan memungkinkan deposit sperma ke belakang vagina.
Kapan Analisis Air Mani Dilakukan?
Analis air mani biasanya direkomendasikan untuk:
- Pasangan yang mengalami kesulitan untuk hamil.
- Pemantauan pasca-vasektomi untuk memastikan keberhasilan prosedur.
Prosedur Analisis Air Mani
- Pertama, bawa identitas resmi (KTP, SIM, paspor) ke klinik kesuburan atau laboratorium untuk verifikasi.
- Semen harus dikumpulkan dalam wadah steril yang disediakan, biasanya dengan cara masturbasi.
- Wadah berlabel dengan nama dan nomor identifikasi.
- Pastikan tangan dan penis bersih sebelum masturbasi.
- Jika tidak bisa masturbasi karena alasan agama, alternatifnya adalah menggunakan kondom tanpa pelumas saat berhubungan seksual, lalu transfer sampel ke wadah steril.
- Sampel harus diserahkan ke klinik atau laboratorium dalam waktu satu jam setelah pengumpulan.
Apa yang Diperiksa dalam Analisis Sperma?
- Skala pH.
- Volume air mani.
- Konsentrasi sperma.
- Morfologi sperma.
- Motilitas sperma.
- Waktu hingga terjadi pengenceran.
- Vitalitas.
- Jumlah sel darah putih.
Persiapan Sebelum Analisis Sperma
Apakah Pasangan Bisa Membantu dalam Pengambilan Sampel?
Bagaimana Mengecek Sperm Count di Rumah?
Apa yang Diharapkan Setelah Analisis Air Mani?
Hasil dan Tindak Lanjut Setelah Pemeriksaan Analisis Sperma
Rentang Normal untuk Analisis Sperma
- pH 7.2 hingga 8.0.
- Volume air mani 1.5 hingga 7.6 mililiter.
- Konsentrasi sperma 15 hingga 259 juta per mililiter.
- Morfologi sperma 4 hingga 48 persen.
- Motilitas sperma 40 hingga 81 persen.
- Waktu hingga pengenceran 15 hingga 30 menit setelah pengumpulan.
- Vitalitas 54 hingga 97 persen.
Post a Comment