Pemeriksaan Immunoassay dan Alat Untuk Pemeriksaan D-Dimer
Alat Immunoassay. (Foto : xiamenbiotime.com) |
INFOLABMED.COM - D-dimer adalah zat protein dalam darah yang dapat mencegah pembekuan darah. D-dimer juga merupakan salah satu jenis uji sampel darah di laboratorium.
Pemeriksaan D-Dimer pada umumnya saat ini telah banyak di lakukan dengan metode yang paling baru dan lebih simple.
Metode pemeriksaan D-Dimer yang di lakukan di banyak laboratorium medik saat ini Metode Analisis Fluoresensi Immunoassay (FIA).
Alat-alat yang tersedia di pasar Indonesia dengan berbagai merk, seperti I-Chroma, dan lain sebagainya.
Alat D-Dimer yang lebih kecil sehingga tidak banyak memakan tempat bagi laboratorium klinik dengan ruangan yang sempit.
Penggunaan alat dengan metode yang lebih cepat, canggih, dan akurat akan menjadi pilihan bagi laboratorium medis sehingga tidak memakan biaya yang cukup besar.
Dalam penelusuran yang dilakukan oleh Infolabmed, alat untuk pengujian D-Dimer tidaklah berdiri sendiri, melainkan dapat digunakan dengan jenis pemeriksaan lain.
Diantara pemeriksaan yang dapat dilakukan dengan metode Analisis Fluoresensi Immunoassay (FIA) sebagai berikut :
Penanda Jantung : CTnI, MYO, CK-MB, NT-proBNP, D-Dimer, CTnI/MYO/CK-MB, CTnI/MYO/CK-MB/NT-proBNP/D-Dimer, HCY, h-FABP, BNP, ST2, LP-PLA2
Penanda Hormon : β-HCG, PROG, E2, TES, FSH, LH, PRL, FSH/LH/PRL, AMH
Penanda Peradangan : PCT, SAA, hsCRP+CRP, CRP/SAA, Total IgE, IL-6
Penanda Tiroid : TSH, TT3, TT4, fT3, fT4
Diabetes dan Renal Injury : HbA1c, MAU, Cys-C, NGAL
Penanda Tumor : CEA, AFP, CEA/AFP, tPSA, fPSA, PGI, PGII, PGI/PGII
Cek kesehatan : 25(OH)-D, Feritin
Penyakit menular : HBsAg, HCV
Alat pengujian immunoassay untuk mendeteksi berbagai pemeriksaan seperti yang telah disebutkan diatas,saat ini memiliki ukuran yang sangat kecil dan tidak membutuhkan ruang yang besar.
Dikarenakan perkembangan ilmu kedokteran yang cukup signifikan sehingga ditemukan berbagai metode yang lebih cepat dan fleksibel.***
Post a Comment