Uji Hemoglobin A1C (HbA1c): Pemeriksaan Medis Untuk Menentukan Tingkat Gula Darah Anda

Table of Contents

 

Ilustrasi Pemeriksaan HbA1C. (Foto : pathologytestsexplained.org.au)

INFOLABMED.COM - Uji Hemoglobin A1C (HbA1c) adalah uji darah yang mengukur jumlah glukosa (gula) yang melekat pada hemoglobin. Tingkat HbA1c tinggi dapat menjadi tanda diabetes. 

Apa itu Uji Hemoglobin A1C (HbA1C)?

Uji Hemoglobin A1C (HbA1C) adalah uji darah yang menunjukkan rata-rata kadar gula darah (glukosa) Anda selama dua hingga tiga bulan terakhir. 

Glukosa adalah jenis gula dalam darah yang berasal dari makanan yang Anda makan. 

Sel-sel Anda menggunakan glukosa sebagai energi. Sebuah hormon bernama insulin membantu glukosa masuk ke dalam sel-sel Anda. 

Jika Anda memiliki penyakit diabetes, tubuh Anda tidak menghasilkan cukup insulin, atau sel-sel Anda tidak menggunakannya dengan baik. 

Akibatnya, glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel-sel Anda, sehingga kadar gula darah Anda meningkat.

Mengapa Anda Membutuhkan Tes HbA1C?

Uji HbA1C dapat digunakan untuk menyaring atau mendiagnosis:

1. Diabetes tipe 2. Kadar glukosa darah yang terlalu tinggi karena tubuh Anda tidak menghasilkan cukup insulin untuk memindahkan gula darah dari aliran darah ke sel-sel Anda, atau karena sel-sel Anda berhenti merespons insulin.
2. Prediabetes. Prediabetes berarti kadar glukosa darah Anda lebih tinggi dari normal, tetapi tidak cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes.

Jika Anda memiliki penyakit diabetes atau prediabetes, uji HbA1C dapat membantu memantau kondisi Anda dan memeriksa seberapa baik Anda dapat mengendalikan kadar gula darah Anda.

Mengapa Anda Memerlukan Uji HbA1C?

Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) merekomendasikan pengujian HbA1C untuk diabetes dan prediabetes jika:

• Anda berusia di atas 45 tahun.
• Jika hasil Anda normal, Anda harus mengulangi tes setiap 3 tahun.
• Jika hasil Anda menunjukkan Anda memiliki prediabetes, biasanya Anda perlu diuji setiap 1 hingga 2 tahun. Tanyakan pada penyedia layanan kesehatan seberapa sering Anda harus diuji dan apa yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko mengembangkan diabetes.
• Jika hasil Anda menunjukkan Anda memiliki diabetes, Anda harus melakukan tes HbA1C setidaknya dua kali setahun untuk memantau kondisi dan pengobatan Anda.

Apa yang Terjadi Selama Proses Pemeriksaan HbA1C?

Perawat profesional akan mengambil sampel darah dari vena di lengan Anda, menggunakan jarum kecil. 

Setelah jarum dimasukkan, sejumlah kecil volume darah akan dikumpulkan ke dalam tabung uji atau vial.

 Anda mungkin merasakan sedikit tusukan saat jarum masuk atau keluar. Ini biasanya memakan waktu kurang dari lima menit.

Apakah Ada Risiko dalam Proses Pemeriksaan HbA1C?

Setiap proses pemeriksaan setidaknya ada risiko sangat kecil dalam menjalani pengambilan darah. 

Anda mungkin merasakan sedikit rasa sakit atau memar di tempat jarum dimasukkan, tetapi sebagian besar gejala ini akan segera hilang.

Apa Arti dari Interpretasi Hasil Pemeriksaan HbA1C?

Hasil HbA1C memberi tahu Anda persentase hemoglobin Anda yang dilapisi glukosa. 

Persentase yang normal tergantung pada kesehatan Anda, usia, dan faktor lainnya.

 Tanyakan pada penyedia layanan kesehatan Anda persentase HbA1C yang sehat bagi Anda.

• Normal: HbA1C di bawah 5,7%
• Prediabetes: HbA1C antara 5,7% dan 6,4%
• Diabetes: HbA1C 6,5% atau lebih tinggi

Apakah Ada Hal Lain yang Perlu Anda Ketahui tentang Tes HbA1C?

Tes HbA1C tidak digunakan untuk mendiagnosis diabetes gestasional atau diabetes tipe 1. Jika Anda memiliki kondisi yang memengaruhi sel darah merah Anda, seperti anemia atau jenis gangguan darah lainnya, tes HbA1C mungkin tidak akurat untuk mendiagnosis diabetes.

 Gagal ginjal dan penyakit hati juga dapat memengaruhi hasil HbA1C. Dalam kasus ini, penyedia Anda mungkin merekomendasikan tes yang berbeda untuk mendiagnosis diabetes dan prediabetes.

Jangan mengabaikan pentingnya tes HbA1C dalam memantau kesehatan Anda. Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk informasi lebih lanjut.***