Apa Itu Lupus Eritematosus Sistemik?

Table of Contents

 

Lupus eritematosus sistemik (LES)
Lupus eritematosus sistemik (LES). (Foto : esanum.it)

INFOLABMED.COM - Lupus eritematosus sistemik (LES) adalah penyakit autoimun yang sering kali membingungkan bagi banyak orang. 

Sering disebut sebagai lupus, penyakit ini memengaruhi sistem kekebalan tubuh, membuatnya menyerang jaringan tubuh sendiri. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apa itu LES, gejala yang mungkin muncul, faktor penyebab, dan cara mengelola penyakit ini.

Apa Itu Lupus Eritematosus Sistemik?

Kekebalan tubuh normalnya melawan infeksi berbahaya dan bakteri untuk menjaga tubuh tetap sehat.

 Namun, penyakit autoimun terjadi ketika sistem kekebalan menyerang tubuhnya sendiri karena salah menganggapnya sebagai sesuatu yang asing. 

Salah satu jenis penyakit autoimun adalah lupus eritematosus sistemik (LES) atau lupus.

LES adalah penyakit kronis yang dapat memiliki fase gejala memburuk yang bergantian dengan periode gejala yang lebih ringan. 

Penyebab pasti LES belum diketahui, tetapi beberapa faktor telah terkait dengan penyakit ini:

  1. Genetika: Orang dengan lupus sering memiliki anggota keluarga dengan LES atau kondisi autoimun lainnya.
  2. Lingkungan: Ada pemicu lingkungan seperti sinar ultraviolet, beberapa obat-obatan, virus, stres fisik atau emosional, dan trauma.
  3. Gender dan Hormon: LES lebih sering terjadi pada wanita daripada pria. Wanita juga mengalami peningkatan gejala selama kehamilan dan menstruasi.

Gejala Lupus

Gejala lupus dapat bervariasi dan dapat berubah seiring waktu. Beberapa gejala umum termasuk:

  • Kelelahan parah
  • Nyeri atau bengkak pada sendi
  • Sakit kepala
  • Ruam di pipi dan hidung yang disebut 'ruam kupu-kupu'
  • Kehilangan rambut
  • Anemia
  • Masalah pembekuan darah
  • Sindrom Raynaud (jari berubah warna putih/biru dan kesemutan saat dingin)

Gejala lainnya tergantung pada bagian tubuh yang diserang, seperti saluran pencernaan, jantung, atau kulit.

Diagnosis dan Pengobatan

Diagnosis lupus tidak selalu mudah karena gejalanya mirip dengan banyak penyakit lain. Tidak ada tes diagnostik tunggal, tetapi dokter akan melakukan pemeriksaan yang dapat membantu membuat diagnosis yang tepat. 

Pada umumnya, Anda mungkin dirujuk ke seorang reumatolog. Pengobatan LES tidak bersifat penyembuhan, tetapi bertujuan untuk meredakan gejala. Pengobatan dapat mencakup:

  1. Obat antiinflamasi untuk nyeri dan kaku pada sendi.
  2. Krim steroid untuk ruam.
  3. Kortikosteroid dalam berbagai dosis untuk mengurangi respons kekebalan tubuh.
  4. Obat antimalaria untuk masalah kulit dan sendi.

Dokter juga mungkin merekomendasikan perubahan gaya hidup, seperti pola makan tertentu dan mengelola stres untuk mengurangi kemungkinan memicu gejala.

Komplikasi dan Perawatan Pencegahan

Sayangnya, seiring waktu, LES dapat merusak atau menyebabkan komplikasi pada berbagai sistem tubuh. 

Beberapa komplikasi mungkin termasuk pembekuan darah, peradangan pada jantung, stroke, dan kerusakan paru-paru. 

Penting untuk menerima perawatan pencegahan, termasuk imunisasi dan pemeriksaan jantung, untuk mengurangi risiko komplikasi.

Dampak pada Kehamilan dan Aspek Emosional

LES dapat memiliki dampak negatif yang serius pada tubuh selama kehamilan, bahkan dapat menyebabkan komplikasi dan keguguran. 

Selain itu, lupus dapat memberikan dampak emosional yang signifikan. Bekerjasama dengan konselor terlatih atau bergabung dengan kelompok dukungan di area Anda dapat membantu mengurangi stres, menjaga kesehatan mental positif, dan mengelola penyakit.

 Lupus eritematosus sistemik adalah penyakit kompleks yang membutuhkan pemahaman mendalam untuk mengelola gejalanya.

 Dengan diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai, individu dengan LES dapat menjalani kehidupan yang bermakna meskipun tantangan yang mungkin muncul.***

Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK
Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK Founder www.infolabmed.com, tim penulis buku "Pedoman Teknik Pemeriksaan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik". Aktif menulis di https://www.atlm-edu.id/, https://www.indonewstoday.com/, dan https://kumparan.com/catatan-atlm. Untuk kerjasama bisa melalui e mail : imadanalis@gmail.com

Post a Comment