Uji Darah Alanine Aminotransferase (ALT)

Table of Contents

 

Uji Darah Alanine Aminotransferase (ALT). (Foto : Md Zakir Mahmud By Canva)

INFOLABMED.COM - Uji darah Alanine Aminotransferase (ALT) digunakan untuk mendiagnosis gangguan hati. ALT adalah enzim hati yang dilepaskan ke dalam darah ketika sel-sel hati rusak. 

Apa itu Uji Darah Alanine Aminotransferase (ALT)?

ALT adalah singkatan dari alanine transaminase. Ini adalah enzim yang sebagian besar ditemukan di dalam hati. Uji darah ALT mengukur jumlah ALT dalam darah.

Ketika sel-sel hati rusak, mereka melepaskan ALT ke dalam aliran darah. Tingkat tinggi ALT dalam darah Anda mungkin menjadi tanda adanya cedera atau penyakit hati.

 Beberapa jenis penyakit hati dapat menyebabkan tingkat ALT tinggi sebelum Anda mengalami gejala penyakit tersebut.

 Jadi, uji darah ALT dapat membantu mendiagnosis beberapa penyakit hati secara dini.

Nama Lain Alanine aminotransferase (ALT):

• Alanine aminotransferase (ALT)
• Serum Glutamic-Pyruvic Transaminase (SGPT)
• GPT

Tujuan Dilakukannya Pemeriksaan Alanine aminotransferase (ALT)

Uji darah ALT seringkali menjadi bagian dari pemeriksaan darah rutin untuk memeriksa kesehatan hati Anda. Tes ini juga dapat membantu mendiagnosis atau memantau masalah hati.

Mengapa Saya Membutuhkan Uji Darah Alanine aminotransferase (ALT)?

Dokter Anda mungkin memesan uji darah ALT sebagai bagian dari pemeriksaan rutin. Uji darah ALT biasanya dilakukan bersamaan dengan serangkaian tes fungsi hati lainnya yang memeriksa seberapa baik hati Anda bekerja. 

Tes ini juga dapat dipesan jika Anda mengalami gejala kerusakan hati, seperti mual, muntah, kehilangan nafsu makan, kelelahan, kelemahan, kuning pada kulit dan mata (jaundice), pembengkakan atau nyeri pada perut, pembengkakan di kaki dan kaki, urine berwarna gelap, atau tinja berwarna terang.

Dokter Anda juga dapat memesan uji darah ALT jika Anda memiliki risiko tinggi terkena kerusakan hati karena riwayat keluarga penyakit hati, gangguan penyalahgunaan alkohol, obesitas, diabetes, penggunaan obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan kerusakan hati, atau paparan hepatitis.

Prosedur Pemeriksaan pada Alanine aminotransferase (ALT) Darah

Selama uji darah ALT, seorang profesional kesehatan akan mengambil sampel darah dari vena di lengan Anda menggunakan jarum kecil. 

Setelah jarum dimasukkan, sejumlah kecil darah akan dikumpulkan ke dalam tabung uji. Anda mungkin merasakan sedikit tusukan saat jarum dimasukkan atau ditarik keluar. Ini biasanya memakan waktu kurang dari lima menit.

Persiapan Saat Akan Melakukan Tes Alanine aminotransferase (ALT)

Anda tidak perlu persiapan khusus untuk uji darah ALT. Namun, uji ALT biasanya dipesan bersamaan dengan tes darah lainnya. 

Anda biasanya perlu berpuasa (tidak makan atau minum) beberapa jam sebelum tes ini dilakukan. Dokter Anda akan memberi tahu Anda jika ada instruksi khusus yang harus diikuti.

Risiko Saat Uji  Alanine aminotransferase (ALT) Darah

Risiko untuk menjalani uji darah sangat kecil. Anda mungkin mengalami sedikit rasa sakit atau memar di tempat di mana jarum dimasukkan, tetapi sebagian besar gejala ini akan segera hilang.

Arti Hasil Uji Alanine aminotransferase (ALT) Darah

Uji darah ALT seringkali dilakukan sebagai bagian dari kelompok tes fungsi hati. Tes fungsi hati mengukur beberapa protein, zat, dan enzim yang menunjukkan seberapa baik hati Anda bekerja. 

Dokter Anda biasanya membandingkan hasil ALT Anda dengan hasil tes hati lainnya untuk mengevaluasi kesehatan hati Anda dan memutuskan apakah Anda memerlukan tes lain untuk membuat diagnosis.

Secara umum, tingkat tinggi ALT dapat menjadi tanda kerusakan hati akibat hepatitis, infeksi, sirosis, kanker hati, atau penyakit hati lainnya.

 Kerusakan juga dapat disebabkan oleh kurangnya aliran darah ke hati atau penggunaan obat-obatan atau racun tertentu.

Jika hasil Anda menunjukkan tingkat ALT yang tinggi, tidak selalu berarti Anda memiliki kondisi medis yang memerlukan pengobatan. 

Banyak hal dapat memengaruhi hasil Anda, seperti usia, jenis kelamin, obat-obatan tertentu dan suplemen makanan, olahraga intens, berat badan, dan menstruasi.

Untuk memahami apa arti hasil Anda, berbicaralah dengan dokter Anda. Dan pastikan memberi tahu dokter Anda tentang semua obat-obatan dan suplemen yang Anda konsumsi.

Hasil uji darah ALT dapat membantu membedakan antara kerusakan akut (tiba-tiba) dan kronis (jangka panjang) pada hati.

 Namun, jumlah ALT dalam darah Anda tidak berkaitan dengan seberapa parah hati Anda mungkin rusak.

Dulu, ALT disebut SGPT, singkatan dari serum glutamic-pyruvic transaminase. Uji darah ALT sebelumnya dikenal sebagai uji SGPT.***