Hitung Jumlah Eritrosit, Pahami Tentang Kesehatan Tubuh dengan Mengetahui Nilai Eritrosit

Table of Contents

 

INFOLABMED.COM -  Dalam dunia medis, pemeriksaan laboratorium adalah jendela yang membantu kita memahami lebih dalam tentang kesehatan tubuh. 

Salah satu pemeriksaan yang penting dan sering dilakukan adalah penghitungan jumlah eritrosit. Mengapa hitung eritrosit begitu penting? 

Bagaimana caranya dilakukan dan apa yang dapat kita simpulkan dari hasilnya? Mari kita telaah lebih dalam.

Mengapa Menghitung Jumlah Eritrosit?

Eritrosit, atau yang lebih dikenal sebagai sel darah merah, memiliki peran vital dalam tubuh kita. 

Mereka bertanggung jawab untuk membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh dan membawa karbondioksida kembali ke paru-paru untuk dikeluarkan.

 Oleh karena itu, keseimbangan jumlah eritrosit sangat penting bagi kesehatan kita.

Metode Haemocytometer dengan Larutan Hayem

Salah satu metode yang digunakan untuk menghitung jumlah eritrosit adalah menggunakan alat yang disebut haemocytometer.

Alat ini merupakan semacam kamar penghitungan yang dilengkapi dengan petak-petak khusus. Namun, sebelum melakukan penghitungan, diperlukan larutan pengenceran yang tepat. Inilah yang membuat larutan Hayem sangat penting dalam proses ini.

Larutan Hayem mengandung zat-zat yang memastikan sel-sel darah merah dapat terlihat dengan jelas di bawah mikroskop. 

Pengenceran ini sangat krusial karena membantu menghindari penggumpalan dan memungkinkan distribusi sel yang merata di dalam petak-petak haemocytometer.

Proses Penghitungan dengan Teliti

Proses penghitungan eritrosit dengan haemocytometer bukanlah tugas yang dapat dianggap sepele. 

Dibutuhkan ketelitian tinggi untuk menghindari kesalahan dan memastikan hasil yang akurat. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses ini:

• Persiapan Larutan Hayem: Larutan Hayem harus dipersiapkan dengan seksama sesuai dengan petunjuk. Pengenceran yang tidak akurat dapat memengaruhi hasil akhir.
• Penyiapan Sampel: Sampel darah yang akan dihitung harus diencerkan dengan larutan Hayem. Campuran ini kemudian ditempatkan di dalam petak haemocytometer.
• Menggunakan Mikroskop: Haemocytometer dengan sampel di bawahnya ditempatkan di bawah mikroskop. Pembesaran mikroskop akan membantu kita melihat sel-sel darah merah dengan jelas.
• Penghitungan yang Teliti: Sel-sel darah merah dihitung dalam petak-petak tertentu di haemocytometer. Penghitungan dilakukan dengan mengamati jumlah sel dalam area yang ditentukan dan melakukan perhitungan matematis.

Apa yang Dapat Diketahui dari Hasil Penghitungan?

Hasil penghitungan jumlah eritrosit tidak hanya sekadar angka. Hasil ini dapat memberikan gambaran tentang kondisi kesehatan seseorang. 

Jika jumlah eritrosit di bawah normal, ini bisa menandakan anemia, suatu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat. 

Di sisi lain, jika jumlah eritrosit terlalu tinggi, ini bisa mengindikasikan polisitemia, kondisi di mana tubuh memiliki terlalu banyak sel darah merah.***

Ikuti berita terkini dengan mengikuti kami di Google News atau klik tautan ini Google News INFOLABMED.